Bos 2011 Macet, Kemdikbud Bentuk Tim Peninjau

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) akan mengirim tim untuk meninjau sekolah-sekolah atau kabupaten/kota yang belum selesai mencairkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 2011. Hal itu dikatakan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar (Dirjen Dikdas) Kemdikbud, Suyanto, Kamis (19/1/2012), di Gedung Kemdikbud, Jakarta.

Ia mengatakan, saat ini telah diatur instrumen untuk meninjau mandeknya penyaluran dana BOS 2011, khususnya untuk triwulan ketiga dan keempat.

"Sudah diatur instrumennya, Inspektorat Jenderal (Irjen) Kemdikbud akan turun tangan. Irjen akan memeriksa sekolah-sekolah atau kabupaten kota yang belum mencairkan dana bos 2011," kata Suyanto.

Menurut data yang dimiliki tim BOS pusat per 17 Januari 2012 pukul 15.00 WIB, pada triwulan ketiga masih tersisa empat kabupaten/kota yang belum mencairkan atau memberikan laporan pencairan. Keempat kabupaten/kota tersebut adalah Kabupaten Kepulauan Aru, Kabupaten Nduga, Kabupaten Pegunungan Bintang, dan Kabupaten Supiori.

Adapun, untuk triwulan keempat masih tersisa 91 kabupaten/kota yang belum mencairkan atau melaporkan perkembangan pencairan dana BOS 2011.