Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minat Prodi Pertanian Menurun

Kompas.com - 24/01/2012, 18:06 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Minat siswa-siswi yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi untuk mengambil program studi (prodi) pertanian semakin menurun. Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan IPB Yoni Koesmaryono mengungkapkan, indikator terjadinya penurunan minat pada prodi tersebut dapat dilihat dari rasio penerimaan mahasiswa pertanian selain di IPB.

"Silakan dilihat. Ada prodi yang kapasitasnya untuk 20 orang tapi peminatnya cuma lima," kata Yoni, di Jakarta, Selasa (24/1/2012).

Menurutnya, sepinya minat siswa pada prodi pertanian harus menjadi perhatian. Sebab, kata Yoni, mustahil membangun peta pertanian di wilayah Indonesia yang luas tanpa para ahli di bidangnya. Oleh karena itu, sebagai institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada ilmu pertanian, IPB memfasilitasi para pelajar untuk mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) melalui jalur undangan.

"Jalur undangan dilakukan secara nasional dari SMA-SMA. Kita fasilitasi anak-anak bangsa dari daerah yang memiliki keinginan untuk belajar pertanian agar kelak bisa membangun daerahnya," katanya.

Di sisi lain, penurunan minat prodi pertanian berbarengan dengan turunnya minat siswa pada prodi Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA). Padahal, kata dia, kedua prodi tersebut menyuguhkan ilmu yang paling mendasar.

"Dua ilmu itu adalah dasar. Pertanian karena kita perlu pangan, perlu energi, dan tanpa MIPA ilmu-ilmu lain tidak akan berkembang," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com