Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangdam Jaya Pimpin Gelar Pasukan Pengamanan

Kompas.com - 01/02/2012, 09:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pangdam Jaya Mayjen TNI Waris dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Untung S Radjab memimpin apel gelar pasukan secara bersama-sama dalam rangka antisipasi pengamanan unjuk rasa yang dilakukan buruh.

Terlihat Waris dan Untung begitu kompak mengarahkan anak buahnya dalam rangka pengamanan di wilayah Ibu Kota. Ada sekitar 6.400 anggota TNI-Polri yang ikut dalam apel gelar pasukan ini, 1.100 di antaranya anggota TNI.

Menurut Untung, pihak kepolisian dalam melakukan pengamanan senantiasa harus mengedepankan pelayanan dan pelindungan terhadap masyarakat. Kecuali bila pengunjuk rasa sudah melakukan aksi-aksi yang anarkis yang bisa merugikan orang lain.

"Masyarakan bisa menuntut haknya dengan melakukan unjuk rasa, itu hak. Tetapi yang kita larang adalah melakukan pelanggaran hukum, memaksakan kehendak, dan merusak barang orang lain," ungkap Untung dalam sambutannya di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Rabu (1/2/2012).

Ia pun memberikan arahan kepada anggotanya untuk menjalankan tugasnya dalam melayani dan melindungi masyarakat sebagai upaya untuk beribadah.

"Laksanakan tugas baik-baik dengan kesabaran dan penuh dedikasi, agar bangsa ini mencapai tujuannya, menciptakan masyarakat adil dan makmur,"pesan Untung.

Menurutnya, yang diperangi kepolisian adalah perilaku kejahatan bukan orangnya, sehingga perilaku-perilaku kejahatan ini bisa ditekan.

"Yang kita perangi adalah perilaku kejahatan bukan orangnya, jadi perilakunya yang harus diperangi," kata Untung menegaskan. (*)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com