Prediksi Pasokan Perlemah Harga Gandum

NEW YORK, KOMPAS.com - Harga gandum untuk perdagangan sore hari ini (10/2/2012), tercatat mengalami pelemahan. Laporan Departemen Pertanian Amerika Serikat yang memprediksi bahwa persediaan gandum dunia untuk tahun ini, diperkirakan naik menjadi pemicu psikologis.

Gandum berjangka untuk bulan Maret mengalami penurunan sebesar 1,2 persen menjadi 6,3825 dollar AS per bushel.

Sepanjang pekan ini harga gandum tercatat telah mengalami pelemahan sebesar 2,8 persen. Jumlah persediaan gandum diperkirakan akan naik 1,5 persen menjadi 213,1 juta metrik ton, akibat adanya prediksi kenaikan panen gandum di pertengahan tahun ini setelah bulan Mei di AS.

Saat ini Iran berniat membeli gandum dengan emas dan minyak. Langkah itu dilakukan sebagai dampak sanksi internasional terhadap sektor keuangan negara itu.

Iran membeli sedikitnya 200.000 ton gandum di pasar dunia pekan lalu untuk pengiriman dari penjual privat, terutama dari Australia. Berbagai sanksi finansial baru diberlakukan sejak tahun ini untuk menekan program nuklir Iran.

Sanksi itu mengurangi kemampuan Iran membeli barang- barang impor dan menerima pembayaran untuk sejumlah bahan makanan pokok. (ENY/AFP)