Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa UGM Demo Proses Pemilihan Rektor

Kompas.com - 14/03/2012, 13:29 WIB
Sutarmi

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Aliansi Peduli Universitas Gajah Mada Yogyakarta menggelar aksi demonstrasi menuntut perombakan struktur panitia ad hoc pemilihan rektor yang dinilai subyektif. Mahasiswa juga menilai, Majelis Wali Amanat bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan pemilihan yang tidak transparan dan akuntabel. Hal yang sama, Panitia Ad-Hoc (PAH) juga banyak melakukan penyimpangan.

"Bubarkan PAH sebagai penyelenggara pemilihan rektor dan tolak swalayan Majelis Wali Amanat (MWA) yang menjualbelikan pasal tata cara pemilihan rektor," kata Koordinator Mahasiswa Pandhuri Jayadi, di Balairung UGM, Yogyakarta, Rabu (13/3/2012).

Menurut Pandhuri, dugaan penyimpangan pemilihan rektor dimulai dari adanya dualisme aturan yang dibuat MWA, masa pendaftaran calon rektor diperpanjang, pembuatan peraturan yang membatasi usia calon rektor dan jadwal pemilihan rektor yang tidak konsisten.

"Kondisi ini membuktikan bahwa MWA tidak menjalankan tugasnya dengan baik," kata Pandhuri.

Ketua Pemilihan Rektor UGM Supomo mengatakan, pemilihan rektor akan terus berjalan sesuai dengan jadwal. Selain itu, ia mengatakan, panitia bersifat netral dan tidak memihak pihak mana pun.

"Pada prinsipnya, kami bersikap netral dan tidak memihak," kata Supomo.

Ia menambahkan, pihaknya telah menerima seluruh persyaratan calon rektor dan biografinya. Pada Kamis (15/3/2012) mendatang, akan digelar pemilihan tahap pertama yang akan mengerucutkan pilihan dari tujuh menjadi lima calon. Sementara, tahap kedua akan diadakan pada 19 Maret 2012. Pada tahap ini, akan dipilih tiga dari lima calon yang tersisa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com