Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Unsoed Selesai Ikut Sidang PBB

Kompas.com - 14/03/2012, 13:53 WIB
Gregorius Magnus Finesso

Penulis

PURWOKERTO, KOMPAS.com- Enam mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Jawa Tengah, yang baru saja mengikuti kompetisi Harvard Nation Model United Nations (HNMUN) di Boston, Amerika Serikat 16-19 Februari lalu, berencana membagi pengalaman berharga tersebut kepada civitas akademika di kampus setempat. Mereka ingin membangun MUN Club di Unsoed untuk membudayakan iklim diplomasi dalam bahasa inggris.

Arbi Wienandar (18), salah satu delegasi Unsoed dalam HNMUN tersebut, Rabu (14/3/2012), mengatakan, diplomasi belum banyak dikenal di kalangan mahasiswa. "Mereka selama ini hanya mengenal iklim debat saja. Padahal, dalam banyak hal, terutama menyangkut keputusan krusial, baik di satu negara atau pun hubungan internasional, diplomasi lebih diutamakan," ucapnya.

Keikutsertaan mereka juga mendapat dukungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan lewat program beasiswa unggulan. Selain Arbi, lima mahasiswa lain yakni Shofri Darmawan, Ulfa Melissa, Hany Anggut, Catur Haryati, dan Hana Kusuma. Mereka bersaing bersama 400 universitas dari 40 negara dalam kompetisi diplomasi simulasi sidang PBB tersebut dengan memerankan wakil Uzbekistan.

Delegasi Unsoed masuk ke dalam tiga komite berbeda, yaitu Arbi dan Ulfa pada SPECPOL (Special Political and Decolonization Committee), Catur dan Hany pada WHO (World Health Organization), Shofri dan Hana pada SOCHUM (Social, Cultural, and Humanitarian Committee).

Dalam ajang tersebut, tampil sebagai juara umum Yale University, Amerika Serikat. Mengenai hal ini, Shofri mengakui, dengan pengenalan iklim diplomasi dengan Bahasa Inggris di setiap jurusan, dia yakin, dua atau tiga tahun lagi, Unsoed dapat berbicara banyak di ajang serupa.

"Pengalaman kami dalam ajang itu, debat di ruang sidang bukan yang menentukan kebijakan, tapi terkadang justru lobi-lobi dan diplomasi informal di luar sidang. Ini menuntut keterampilan berbicara yang logis dan kepercayaan diri," ungkapnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com