Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa Berharap Ketenangan Melalui Istigasah

Kompas.com - 02/04/2012, 07:08 WIB
Yatimul Ainun

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Bagi mayoritas siswa kelas III, baik SMA/SMP di Kabupaten Malang, Jawa Timur, menggelar pembacaan istigasah secara berjamaah dikalangan siswa sendiri, jelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN), masih diyakini mampu menjadi "obat" penenang pikiran agar tidak menganggap UN menakutkan.

Ujian Nasional untuk SMA akan digelar 16-19 April mendatang. Sementara untuk SMP antara 23-26 April dan SD dilaksanakan 7-9 Mei mendatang. "Tradisi istigasah, jelang pelaksanaan UN untuk siswa SMA/SMP sudah menjadi tradisi di sekolah/madrasah untuk di Kabupaten Malang, bahkan di Indonesia pada umumnya. Kegiatan tersebut diyakini mampu membuat jiwa siswa tenang," " kata H Fath Sholeh, Wakil Kepala Sekolah SMA Islam Al Hikmah, Bululawang, Kabupaten Malang, kepada Kompas.com, Minggu (1/4/2012).

Namun, siswa tidak kemudian hanya bertumpu pada istigasah saja. Harus diimbangi dengan belajar yang tekun dan serius, apalagi jelang menghadapi UN. Yang terpenting bagi siswa, kata Sholeh, jangan menganggap UN itu hal yang menakutkan. "Istigasah itu hanya bentuk usaha atau permintaan ketenangan jiwa dan pikiran kepada tuhan. Alhamdulillah untuk siswa disini, sudah 4 tahun lulus 100 persen. Ya berkat barokah istigasah dan peningkatan rohani itu," akunya.

Menurut Sholeh, di SMA Islam Al Hikmah, menjelang dua minggu pelaksanaan UN, siswa kelas III sudah menggelar istigasah secara berjamaah dengan dipimpin salah satu guru mata pelajaran keagamaan. "Selain istigotsah juga melakukan try out bagi siswa. Semoga UN tahun ini, semua siswa lulus," harapnya.

Istigasah tambahnya, dilaksanakan pada malam hari. "Bahkan kalau pelaksanaan UN tinggal satu minggu, siswa juga diajak untuk salah tahajud (salat malam), dilangsungkan dengan doa. "Doa tak bisa ditinggalkan, belajar harus menjadi keharusan. Itu yang dimaksud berusaha," ujarnya.

Sementara itu, untuk siswa kelas III SMA, di Kota Malang, sejak Sabtu (31/3/2012), sudah mulai marak digelar try out. Salah satunya try out gratis yang digelar oleh Pengurus Daerah XIII GM FKPPI Jawa Timur, dengan diikuti oleh 400 siswa, bertempat di GOR Ken Arok, Kota Malang. "Dengan try out, diharapkan siswa bisa tenang dan mampu menjawab segala soal UN nantinya. jangan jadikan UN hal yang menakutkan. Harus belajar dan berdoa. Makanya try out itu harus disemarakkan jelang UN," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Sri Wahyuningtyas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com