Strategi Sony Cyber-shot Bersaing dengan Kamera Ponsel

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski hingga saat ini belum ada bukti kuat bahwa smartphone telah menggerus pasar kamera saku, namun perusahaan produsen kamera mulai menyusun strategi agar kamera saku tetap eksis. Tak terkecuali raksasa teknologi Jepang, Sony.

Kazuo Sawachi, General Manager Channel Account Management Division Head Sony Indonesia, mengaku, saat ini penjualan kamera saku Sony tidak sebesar dahulu.

"Penjualan kamera saku di Indonesia terus naik, tapi tidak sebesar dahulu," kata Sawachi usai memperkenalkan produk-produk baru Sony tahun 2012 ini di Jakarta, Jumat (27/4/2012).

Ia mengakui, banyak orang kini beralih menggunakan kamera smartphone untuk mengambil momen yang mereka alami, lalu mengunggahnya ke situs jejaring sosial macam Facebook dan Twitter.

"Apalagi kamera smartphone sekarang telah dibekali sensor megapiksel yang cukup tinggi," tambah Sawichi.

Untuk mengantisipasi hal itu, tahun 2012 ini, Sony membekali kamera saku Sony Cyber-shot mereka dengan sensor minimal 10MP.

Pihak Sony mengklaim, permintaan kamera saku dengan fitur "high zoom" cukup tinggi di Indonesia.

Sony optimis, kamera saku berfitur "high zoom" dari Sony mampu meraup 20% pangsa pasar di Indonesia.