TANGERANG, KOMPAS.com- Saat sedang meliput tawuran antarpelajar dua SMK di Kota Tangerang, Selasa (15/5/2012), Herman Arief, wartawan CTV Banten, terkena lemparan batu. Luka kecil di bagian kepala mengakibatkan kepala korban mengeluarkan darah.
"Siapa yang lempar batu itu, saya tidak tahu. Saya juga tidak tahu kalau kena lemparan batu. Ada orang yang beritahu kalau kepala saya berdarah," tambah Herman.
Herman langsung mengambil slayer dan menyeka darah. Selanjutnya, dia langusung mengambil gambar lagi. Akibat lemparan baru itu, Herman sempat pusing. "Luka robeknya sekitar satu sentimeter," tambah Herman.
Peristiwa tawuran tersebut terjadi sekitar pukul 14.00. Puluhan pelajar SMK Negeri 4 Tangerang melintas di Jalan Maulana Yusuf menuju Jalan Perintis Kemerdekaan. Sebagian dari mereka membawa senjata seperti golok, gear, bambu, dan batu. Pada saat bersamaan, mereka berpapasan dengan pelajar SMK PGRI 2. Tanpa diketahui siapa yang memulai kedua kelompok pelajar itu saling menyerang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.