Lima Orang Indonesia Belajar Gandum di Slowakia

NITRA, KOMPAS.com -- Lima orang mahasiswa dari Universitas Andalas, Padang, Sumatera Barat, saat ini belajar budidaya gandum di Universitas Pertanian Slowakia di Nitra, 57 kilometer dari Ibu Kota Slowakia, Bratislava. Setelah lulus, mereka akan mengembangkan gandum di Indonesia.

Wartawan Kompas Subur Tjahjono melaporkan dari Nitra, Selasa (12/6/2012), kelima mahasiswa tersebut adalah Elisabeth Sianturi dan Doni Hariadi yang mempelajari agronomi, Silvia Permatasari mempelajari hama dan penyakit tanaman gandum, Nunung Hidayati mempelajari pascapanen gandum, dan Nurwanita Ekasari Putri mempelajari pemuliaan tanaman gandum.

Silvia dan Nurwanita adalah mahasiswi S3, sedangkan sisanya adalah mahasiswa S1 Fakultas Pertanian Universitas Andalas yang mengikuti kursus di Universitas Pertanian Nitra. "Kami bertiga rencananya akan menjadi pendamping petani gandum," ujar Nunung.

Lokasi penanaman gandum berada di Kenagarian Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Kelima mahasiswa tersebut hadir saat Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menerima gelar doktor honoris causa bidang ekonomi dari Universitas Pertanian Slowakia di Nitra. Kelima mahasiswa tersebut juga disalami dan berfoto bersama Hatta Rajasa.

Rektor Universitas Pertanian Slowakia di Nitra, Prof Peter Bielik menjelaskan, Hatta Rajasa diberi gelar doktor honoris causa karena berperan penting meningkatkan dan mengharmonisasi kerja sama ekonomi Indonesia dan Slowakia. Salah satu kerja sama itu adalah antara Universitas Pertanian Slowakia di Nitra dan Universitas Andalas Padang di bidang pengembangan gandum.

"Kami akan mengembangkan tanaman gandum di Indonesia untuk mengurangi ketergantungan kami terhadap impor gandum," kata Hatta, dalam pidato penganugerahan doktor honoris causa.