Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panitia Perketat Pengawasan 10.434 Peserta SNMPTN Untan

Kompas.com - 12/06/2012, 23:03 WIB

PONTIANAK, KOMPAS.com - Panitia penyelenggara Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri Universitas Tanjungpura Pontianak memperketat pengawasan 10.434 peserta tes tersebut.

"Untan memperketat pelaksanaan SNMPTN dengan memasang alat pengintai di setiap ruang pelaksanaan ujian. Dengan alat tersebut, akan terekam aktivitas peserta yang mencontek atau bekerja sama. Sistem IT alat Perekam Data ini bernama BAU2, yang bisa mendeteksi kecurangan melalui perekaman aktivitas peserta selama tes," kata Pembantu Rektor I Untan, Abubakar Alwi di Pontianak, Selasa (12/6/2012) sore.

Menurutnya, jika ada peserta yang terekam kerja sama atau mencontek, maka akan gugur demi sistem. Makanya pihaknya mengimbau agar setiap peserta bisa lebih percaya diri dalam mengerjakan soal-soal tes.

Sedangkan untuk mengantisipasi masuknya joki dalam pelaksanaan SNMPTN itu, panitia menggunakan album peserta, di mana sebelum pelaksanaan tes, pengawas akan mengecek langsung identitas peserta berikut foto yang ada di dalam album itu.

"Jika ada peserta yang datanya tidak sama dengan album tersebut maka, peserta yang bersangkutan akan dikeluarkan atau digugurkan. Dari berbagai kejadian yang berlangsung selama tes tersebut, akan dibuat berita acara, sehingga semua peristiwa bisa terekam di dalam berita acara tersebut," katanya.

Dia menjelaskan, pada tes hari pertama, merupakan tes potensi akademik yang berjalan dengan lancar. Meski masih ada beberapa peserta yang terlambat namun, hal itu bisa dimaklumi.

"Keterlambatan peserta sendiri sebagian besar dikarenakan peserta sibuk mencari ruangan, karena satu hari sebelum pelaksanaan SNMPTN peserta tidak mengecek terlebih dahulu ruangan," tuturnya.

Abu menjelaskan, dari jumlah peserta 10.434 orang tersebut dibagi menjadi 167 ruang. Dia mengakui, dari jumlah tersebut memang terjadi pengurangan peserta, namun jumlahnya tidak terlalu banyak.

"Untuk jumlah pastinya kita belum melakukan verifikasi data, karena kita masih sibuk mempersiapkan untuk pelaksanaan tes hari terakhir besok," katanya.

Tahun ini, Untan hanya menerima 2.310 orang, sehingga 10.434 peserta tersebut harus bisa menyisihkan 8.124 peserta lainnya agar bisa mengenyam pendidikan di universitas tersebut.

Abu juga mengatakan, membludaknya peserta membuat panitia melakukan penambahan ruangan, yakni dengan menyewa GOR Pangsuma Pontianak.

"Sebagian besar ruang kelas di Untan kita pergunakan, tetapi tidak mencukupi, makanya kita sewa ruang lain. Panitia lokal Untan juga melibatkan 800 orang pengawas ujian, baik dari kalangan dosen maupun staf Untan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com