BANDUNG, KOMPAS - Akademi komunitas merupakan jenjang pendidikan lanjutan bagi murid sekolah kejuruan untuk mendapatkan spesialisasi dalam bidang terapan. Namun, nasibnya bergantung pada pembahasan Rancangan Undang-Undang Pendidikan Tinggi yang saat ini berlangsung di DPR.
Dengan akademi komunitas, siswa sekolah menengah kejuruan berkesempatan untuk mendapatkan pendidikan berkelanjutan setingkat diploma 1 dan 2 ataupun memiliki kompetensi yang unik sesuai kebutuhan industri. ”Dengan akademi komunitas atau community college, siswa SMK juga berkesempatan untuk mendapat gelar terapan bila melanjutkan ke politeknik,” kata Direktur Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Anang Tjahjono, di Bandung, Senin (18/6). Dalam sambutannya sewaktu membuka Rembug Nasional SMK Membangun Bangsa di Universitas Pendidikan Indonesia, Anang menyebut salah satu kendala dalam SMK adalah pendidikan lanjutan.
Ketua Asosiasi Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Indonesia Husein Syam menyatakan, pihaknya siap melatih para guru yang nantinya mengajar di akademi komunitas.
Rembug Nasional membahas, antara lain, membangun industri kreatif berbasis SMK, legalitas produk yang dihasilkan siswa SMK, dan menyiapkan calon guru profesional SMK. (ELD)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.