Kerja Sama Unej dan UPM di Bidang Pertanian

JEMBER, KOMPAS.com - Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas P ertanian Universitas Jember (Unej) dan Universiti Putra Malaysia (UPM) bekerja sama penguatan ilmu bidang pertanian.

Kerja sama ini mengingat kedua perguruan tinggi memiliki pemahaman yang sama dalam pengembangan ilmu pengetahuan, khusus bidang pertanian.

Kepala Humas dan Protokol Universitas Jember, Rokhani, kepada wartawan di Kampus Tegalboto, Jember, Jawa Timur, Minggu (24/6/2012), mengatakan, kerja sama antara Unej dan UPM yang kampusnya di Serdang, Selangor, antara lain dalam menggelar konferensi internasional. Kesempatan ini menjadi pintu kerja sama lainnya antara universitas kedua bangsa.

Konferensi internasional bertujuan memberi kontribusi untuk pengembangan akses, bagi pedagang kecil hasil pertanian dan petani pada era modern di pasar global. Sebagai bagian dari sistem agribisnis, pemasaran produk pertanian adalah faktor penting mensukseskan usaha agribisnis.

"Pedagang kecil hasil pertanian dan petani banyak menemui kesulitan saat menentukan harga. Ini disebabjan petani kesulitan memperoleh akses ke pasar," kata Rokhani, dosen jurusan Sosial Ekonomi Pertanian.

Selama dua hari konferensi, ungkap ata Rokhani, ada beberapa materi yang akan dibahas oleh peserta asal Indonesia dan Malaysia, antara lain manajemen mata rantai suplai dal am agribisnis, pemasaran agribisnis, keuangan agribisnis, isu-isu lingkungan dan perubahan iklim, analisa mikro ekonomi mengenai harga dan produksi.  

Para pembicara yang bakal jadir antara Prof Rudi Wibowo dari Universitas Jember, Prof Nashir Shamsudin dari UPM, Martin Nanere dari La Trobe University Australia, serta Direktur Bank Mega Syariah Benny Wicaksono, dan M Taufik Hidayat dari PT Trans Artha Mulia.  

Sampai saat ini sudah ada 82 karya tulis diterima panitia dari peserta konferensi dari dalam negeri dan luar negeri, seperti Malaysia, Filipina, Thailand, India dan Mesir.