UI Sediakan 8.000 Kursi di SIMAK UI

Kompas.com - 08/07/2012, 21:08 WIB
Ester Lince Napitupulu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Universitas Indonesia (UI) menyediakan sekitar 8.000 kursi, mulai dari program pendidikan vokasi, sarjana, hingga pascasarjana melalui jalur seleksi nasional masuk UI (SIMAK UI). Daya Tampung ini diperebutkan 49.479 pendaftar.

Rektor UI, Prof Dr Gumilar Rusliwa Somantri, Minggu (8/7/2012), mengatakan, hal yang penting untuk diperhatikan pada pelaksanaan SIMAK UI adalah integrasi penerimaan mahasiswa baru, mulai dari vokasi hingga program doktoral, sehingga calon mahasiswa memiliki pilihan yang beragam dalam memilih program studi.

Rektor UI kembali menekankan bahwa pembebanan biaya pendidikan mahasiswa program sarjana reguler yang diterima melalui SIMAK UI, tidak dibedakan dengan mahasiswa program sarjana reguler yang diterima melalui SNMPTN undangan dan SNMPTN tulis.

Mengikuti Permendiknas 34/2010, daya tampung S1 Regular di SIMAK-UI adalah 20 persen dari total keseluruhan kuota per jurusan. Adapun daya tampung S1 regular melalui SNMPTN jalur undangan ialah 40 persen, dan daya tampung S1 reguler melalui SNMPTN jalur ujian tulis adalah 40 persen.

Pada SIMAK UI 2012, program studi sarjana reguler yang paling diminati adalah kedokteran (IPA) yaitu sebanyak 6.094 pendaftar. Di program studi manajemen (IPS) sebanyak 4.479 pendaftar.

Pada program S1 paralel, program studi Ilmu Hukum menjadi program studi yang paling banyak diminati yaitu sebanyak 3.078 pendaftar, serta sebanyak 1.935 pendaftar berminat pada program studi Akuntansi Vokasi.

Selain itu, program magister manajemen menjadi program studi yang paling diminati pada jenjang pendidikan S2 yaitu sebanyak 375 orang. Sedangkan program studi Ortodonsia dan Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) menjadi program studi yang paling diminati pada jenjang Program Spesialis dan Program Profesi.

Pada jenjang doktoral, program studi Ilmu Manajemen menjadi program studi yang paling diminati yaitu sebanyak 73 pendaftar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

2 Alumni SMA Taruna Nusantara Jadi Dirut BUMN Garuda dan Pertamina

2 Alumni SMA Taruna Nusantara Jadi Dirut BUMN Garuda dan Pertamina

Edu
Sosok Dirut Pertamina Simon Aloysius, Lulusan SMA Taruna Nusantara dan ITB

Sosok Dirut Pertamina Simon Aloysius, Lulusan SMA Taruna Nusantara dan ITB

Edu
Bakal Ada Polisi Mengajar atau Relawan Mengajar, Ini Kata Mendikdasmen

Bakal Ada Polisi Mengajar atau Relawan Mengajar, Ini Kata Mendikdasmen

Edu
Mendikdasmen Sebut Program Makan Bergizi Gratis Bagian dari Pendidikan Karakter

Mendikdasmen Sebut Program Makan Bergizi Gratis Bagian dari Pendidikan Karakter

Edu
Dulu Pilot Kini Dirut Garuda, Sosok Wamildan Tsani Lulusan SMA Taruna Nusantara dan AAU

Dulu Pilot Kini Dirut Garuda, Sosok Wamildan Tsani Lulusan SMA Taruna Nusantara dan AAU

Edu
Cerita Novika, Alumnus UGM Jadi Penyuluh Pertanian di Daerah 3T

Cerita Novika, Alumnus UGM Jadi Penyuluh Pertanian di Daerah 3T

Edu
Kisah Pak Theo, Guru yang Mengajar Anak Suku Moskona di Teluk Bintuni, Papua Barat

Kisah Pak Theo, Guru yang Mengajar Anak Suku Moskona di Teluk Bintuni, Papua Barat

Edu
Profil Wamildan Tsani Panjaitan, Dirut Baru Garuda yang Lulusan Tanus  dan AAU

Profil Wamildan Tsani Panjaitan, Dirut Baru Garuda yang Lulusan Tanus dan AAU

Edu
BRIN Beri Beasiswa Program Degree By Research bagi S2-S3, Ada Bantuan UKT dan Riset

BRIN Beri Beasiswa Program Degree By Research bagi S2-S3, Ada Bantuan UKT dan Riset

Edu
Ubah Wajah Industri Jamu, Irwan Hidayat Raih Gelar Honoris Causa dari Unnes

Ubah Wajah Industri Jamu, Irwan Hidayat Raih Gelar Honoris Causa dari Unnes

Edu
“Pangan Kasih dari Hati ke Rasa”, Gerakan Solidaritas Orang Muda untuk Akses Pangan

“Pangan Kasih dari Hati ke Rasa”, Gerakan Solidaritas Orang Muda untuk Akses Pangan

Edu
Inovasi Siswa SMAN 8 Purworejo, Bikin Lampu Otomatis hingga Buka Pintu dengan KTP

Inovasi Siswa SMAN 8 Purworejo, Bikin Lampu Otomatis hingga Buka Pintu dengan KTP

Edu
Perkuat Pendidikan Indonesia, Yasbil Luncurkan 'Beasiswa Anak Teladan Indonesia 2025'

Perkuat Pendidikan Indonesia, Yasbil Luncurkan "Beasiswa Anak Teladan Indonesia 2025"

Edu
Tips Tembus Publikasi di Jurnal Bereputasi ala Pakar dari Ural Federal University, Rusia

Tips Tembus Publikasi di Jurnal Bereputasi ala Pakar dari Ural Federal University, Rusia

Edu
Kisah Prof. Rainiyati, 12 Tahun Rampungkan Usaha Jadi Guru Besar Unja

Kisah Prof. Rainiyati, 12 Tahun Rampungkan Usaha Jadi Guru Besar Unja

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau