JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Jakarta Selatan segera memproses laporan terjadinya tindak kekerasan dari siswa senior kepada yunior (bullying) di SMA Don, Bosco Pondok Indah, Jakarta Selatan. Laporan tersebut diterima petugas Polres Rabu (25/7/2012) malam.
"Tadi malam kami menerima laporan kasus bullying di SMA Don Bosco. Pelapor atas nama Ary, yang juga saksi korban," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Hermawan, kepada wartawan di Mapolres Metro Jaksel, Kamis (26/7/2012) sore.
Laporan yang diterima pihak Polres menyebutkan, kasus kekerasan tersebut terjadi saat kegiatan Masa Orientasi Sekolah (MOS). Tindak kekerasan dilakukan oleh 18 siswa senior kepada tiga siswa baru, siswa kelas 1 SMA atau kelas 10 sekolah tersebut.
"Bullying dialami oleh tiga siswa kelas satu. Tapi, sampai sekarang baru satu orang melapor," terang Hermawan.
Ia juga menyampaikan, kasus tersebut terjadi dua hari lalu. Selain laporan dari saksi korban, hasil visum dari pihak rumah sakit juga sudah diterima penyidik.
"Hasil visum menunjukkan ada bekas sundutan rokok di leher korban," ungkap Hermawan.
Pihak Polres akan segera memanggil pihak sekolah untuk dimintai keterangan terkait kasus ini. Hingga kini pihaknya belum mengetahui apakah 18 orang yang dilaporkan korban masih di bawah umur atau benar-benar siswa sekolah tersebut.
Seperti diberitakan Kompas.com, Kamis (26/7/2012), informasi tentang terjadinya tindak kekerasan dari siswa senior terhadap yunior atau siswa baru (bullying) di SMA Don Bosco, Pondok Indah, Jakarta Selatan, beredar melalui salah satu media jejaring sosial. Namun, hingga kini pihak sekolah belum berhasil dikonfirmasi terkait kejadian tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan