Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

55 Bakal Calon Ramaikan Pilrek IPB

Kompas.com - 21/09/2012, 21:33 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Proses pemilihan Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) periode 2012-2017 telah dimulai. Panitia pemilihan rektor menetapkan 55 bakal calon akan mengikuti proses pemilihan tersebut.

Ketua panitia pemilihan rektor IPB Toto Toharmat menyampaikan, proses pemilihan rektor telah memasuki tahap awal. Setelah ditetapkan sebagai bakal calon rektor IPB, semua calon diminta untuk membuat surat pernyataan bersedia mengikuti proses pemilihan sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Setelah itu akan diverifikasi dan disaring oleh Senat Akademik (SA)," kata Toto saat dihubungi Kompas.com, Jumat (21/9/2012), di Jakarta.

Sebagai informasi, bakal calon rektor IPB dapat diusulkan oleh Direktorat Kependidikan Rektorat dan Fakultas, mahasiswa, maupun dewan Alumni IPB. Proses selanjutnya adalah pengisian dokumen,  penyusunan Rencana Strategi Pengembangan IPB dan penyerahan oleh bakal calon rektor kepada panitia pemilihan rektor pada 22 September 2012.

Pada 5-7 November 2012, Senat Akademik IPB akan menyusutkan jumlah calon rektor menjadi 3 bakal calon rektor. Dan pada 9-16 November Majelis Wali Amanat IPB akan menentukan rektor terpilih.

Adapun untuk persyaratannya, seluruh bakal calon rektor IPB diwajibkan memenuhi aturan yang berlaku. Sesuai dengan Pasal 28 PP 154 Tahun 2000 dan Pasal 42 Tap MWA No 17/MWA-IPB/2003. Yakni, Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkelakuan baik, berkewarganegaraan Indonesia, sehat jasmani dan rohani.

Selain itu, seluruh bakal calon rektor IPB juga wajib berpendidikan minimal Doktor, memiliki kompetensi, integritas, komitmen, dan jiwa kepemimpinan yang tinggi, memiliki jiwa kewirausahaan, berwawasan luas mengenai pendidikan tinggi, dan berusia tidak lebih dari 60 tahun pada saat jabatan Rektor sebelumnya berakhir. Informasi lengkap terkait proses pemilihan rektor IPB dapat diakses melalui http://ppr.ipb.ac.id.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com