Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengangkatan Tertunda

Kompas.com - 29/09/2012, 04:45 WIB

Jakarta, Kompas - Sebagian besar tenaga honorer kategori I harus menunggu lama sebelum diangkat menjadi pegawai negeri sipil. Saat ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi sedang memverifikasi ulang sekitar 72.000 calon di 203 daerah. Dari jumlah itu, baru 9.000 nama yang siap diproses.

Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno, Kamis (27/9) di Jakarta, menjelaskan, untuk data tenaga honorer kategori I yang sudah diumumkan kepada masyarakat dan masih mendapatkan laporan dugaan kecurangan dilakukan verifikasi ulang. Tim terdiri atas personel dari BKN dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.

Adapun data tenaga honorer kategori I yang dinyatakan bersih bersama pertimbangan teknis secara bertahap dikirimkan BKN ke Kementerian PAN untuk penetapan formasi.

Deputi Bidang Pengembangan Kepegawaian BKN Djoko Su- trisno mengatakan, saat ini dari 9.000 tenaga honorer yang sudah bersih, pertimbangan teknis formasi yang dikirimkan ke Kementerian PAN baru 2.600 orang.

Bila formasi sudah ditetapkan, data dan formasi dikirim lagi ke daerah. Pemerintah daerah lalu memproses pemberkasan CPNS. Saat berkas persyaratan kurang, bisa saja proses melewati 2012. Sebab, nomor induk kepegawaian tidak akan diterbitkan bila syarat tidak terpenuhi.

Meski rumit dan panjang, Eko minta pegawai honorer tidak khawatir. Sebab, tahun anggaran 2012 ini masih berlangsung sampai Desember. Ia memperkirakan, verifikasi ulang data tenaga honorer rampung pada Oktober.

Menteri PAN dan RB Azwar Abubakar berkali-kali menyebutkan, pengangkatan tenaga honorer yang sudah rampung diverifikasi akan mendapat prioritas. (INA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com