Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Jasad Penumpang Mobil Tenggelam Ditemukan

Kompas.com - 08/11/2012, 13:44 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com - Tim Search and Rescue yang melakukan pencarian terhadap korban tenggelamnya mobil di sungai Brantas, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Kamis (8/11/2012), berhasil menemukan 2 jasad dari 3 korban meninggal.

"Barusan saja kita evakuasi dengan melakukan penyelaman. Ada 2 jenazah yang kita angkat, yaitu almarhum Purwanti dan almarhum Dimas. Keduanya langsung dibawa ke rumah sakit," kata Aiptu Imam Mujiono, salah seorang petugas SAR, saat dihubungi Kompas.com.

Dengan penemuan dua korban, Imam menambahkan, saat ini pencarian masih terus dilakukan untuk menemukan satu lagi korban atas nama Udin.

"Kita lanjut pencarian satu lagi korbannya," tambah Imam.

Suzuki Carry yang ditumpangi 9 orang yang masih sekeluarga tenggelam di sungai Brantas pada Rabu (7/11/2012) malam. Rombongan asal Desa Karang Talun, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri ini mengalami kecelakaan seusai menjemput salah satu kerabatnya yang berziarah haji.

Dalam perjalanan pulang, Carry yang dikemudikan Sutrisno dan berpenumpang Eko Suyadi, Karini, Purwanti, Imam Santoso, Iswanti, Udin, Dimas, serta Syifa (bayi berusia 7 bulan), mengambil jalan pintas dengan menyeberang sungai menggunakan perahu tambangan. Namun setelah mencapai tepian sungai dan hendak menuju permukaan yang cukup curam, mesin mobil tiba-tiba mati sehingga tak terkendali dan terjun ke sungai. Enam penumpang berhasil selamat. Sementara tiga lainnya diduga terjebak dalam kendaraan dan terbawa arus sungai.

Sementara itu, pihak keluarga korban di Desa Karangtalun saat ini berharap jenazah dapat segera dibawa pulang untuk segera dimakamkan. "Serta pencarian terhadap Udin supaya terus dilakukan," harap Bekti, saat ditemui di rumah duka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com