Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Uji Publik Kurikulum Lewat 'Roadshow'

Kompas.com - 30/11/2012, 18:34 WIB
Riana Afifah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagai fase harus dilewati oleh kurikulum baru ini untuk memperoleh kesempurnaan saat diterapkan pada Juni 2013 nanti. Saat ini, kurikulum 2013 tengah memasuki fase uji publik yang akan dilakukan selama tiga minggu di lima kota besar dan 33 kabupaten/kota di Indonesia.

Kepala Badan Pengembangan dan Penelitian Kemdikbud, Khairil Anwar Notodiputro, mengatakan bahwa uji publik ini menggunakan beberapa pendekatan yaitu secara langsung dan secara online yang dapat diakses oleh semua masyarakat. Sementara yang secara langsung, pihak yang dilibatkan adalah guru, praktisi pendidikan, pengamat pendidikan, ahli pendidikan, anggota DPR, anggota DPRD, kepala dinas pendidikan, tim narasumber wapres, tim inti, unsur Kemdikbud dan unsur Kemenag.

"Semuanya diajak di sini untuk memberi masukan. Ada sekitar 383 orang yang akan ikut uji publik di Jakarta ini," kata Khairil saat Uji Publik Pengembangan Kurikulum 2013 di Hotel Mega Anggrek, Jakarta, Kamis (29/11/2012).

Ia menambahkan bahwa uji publik di Jakarta akan berlangsung selama tiga hari dari 29 November-1 Desember besok. Lalu seperti apa cara yang dilakukan oleh Kemdikbud dalam uji publik langsung yang juga akan dilakukan di beberapa kota besar dalam roadshow uji publik mendatang?

Jadi sebelum memberi masukan, para peserta uji publik yang terdiri dari banyak pihak ini mendengarkan paparan dan penjelasan terkait draf kurikulum baru tersebut. Selanjutnya, para peserta akan dibagi menjadi beberapa kelompok untuk melakukan diskusi terkait paparan tersebut.

"Fokus diskusinya seputar paparan tersebut tapi instrumennya terkait Standar Kompetensi Lulusan, struktur kurikulum, standar proses dan penilaian," ujar Khairil.

Setelah diberi waktu lebih dari 120 menit untuk berdiskusi, masing-masing kelompok diberi waktu untuk melaporkan hasil kerjanya dan rumusan hasil rekomendasi untuk kurikulum 2013 ini. Selanjutnya, hasil rekomendasi tersebut disusun dan ditelaah untuk kemudian dikombinasikan menjadi rumusan hasil uji publik yang nantinya dijadikan penyempurnaan kurikulum 2013.

"Jadi dokumen kurikulum 2013 yang disempurnakan nantinya berdasarkan dari uji publik yang dilakukan saat ini," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com