Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lembaga Akreditasi Mandiri Percepat Proses Akreditasi

Kompas.com - 06/12/2012, 16:54 WIB
Ester Lince Napitupulu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perguruan tinggi swasta menyiapkan lembaga akreditasi mandiri untuk mempercepat proses akreditasi program studi di perguruan tinggi swasta. Sebab, akreditasi program studi di perguruan tinggi swasta yang dilakukan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi selama ini tidak memadai serta tidak memahami karakteristik kampus swasta.   

 

"Persiapan untuk mendirikan lembaga akreditasi mandiri atau LAM APTISI sudah siap. Kehadiran LAM APTISI ini akan memperbaiki hal-hal yang kurang dari akreditasi yang dilakukan BAN-PT. Akreditasi yang kesannya untuk pembinasaan, harus diubah citranya jadi pembinaan," kata Budi Djatmiko, Ketua Bidang Organisasi APTISI Pusat di Jakarta, Kamis (6/12/2012).

 

Menurut Budi, dengan lahirnya UU No 12 Tahun 2012, keberadaan LAM yang dibentuk pemerintah maupun swasta diperbolehkan. Peluang ini dimanfaatkan APTISI untuk membentuk LAM APTISI yang nanti dikembangkan ke wilayah-wilayah.

 

Akreditasi program studi penting untuk menjamin mutu. Selain itu, ijazah kesarjanaan dinyatakan legal jika dikeluarkan program studi yang terkareditasi.

 

Namun, jika mengandalkan BAN-PT, proses akreditasi program studi tidak bisa selesai. Sesuai data Kemendikbud per 1 Agustus 2012, jumlah PT di bawah Kemdikbud adalah 3.216 PT. Rinciannya, 92 PTN dan 3.124 PTS. Dari semua PT itu ada 16.755 prodi.

 

"Program studi di PTS yang banyak tidak terakreditasi. Untuk menunggu visitasi saja bisa 6 -12 bulan. Sementara itu, jatah akreditasi program stdu dari peemrintah juag terbatas, berkisar 1.330 program studi per tahun. Untuk tahun ini dinaikkan jadi 3.500 program studi," kata Budi.

 

BAN-PT nantinya akan berkonsentrasi pada akreditasi institusi PT dan merekomendasikan LAM kepada Mendikbud. Saat ini, pengajuan LAM sudah datang dari bidang kesehatan (Kementerian Kesehatan dan kemendikbud) serta LAM bidang teknik yang akan diajukan dnegan hibah luar negeri.

 

Suyatno, Ketua APTISI Kopertis Wilayah III, mengatakan PTS didorong untuk meningkatkan mutu. Jumlah anggota APTISi mencapai 2.800 PTS dengan jumlah mahasiswa lebih dari 60 persen total mahasiswa Indonesia yang sekitar 4,5 juta orang.

 

"Rencananya LAM APTISI akan dideklarasikan Februari tahun depan. Namun, APTISI masih memeprjuangkan supaya LAM ini sejajar dengan BAN-PT," kata Suyatno.

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com