Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pisang Pinang Bisa Jadi Bahan Baku Bioetanol

Kompas.com - 15/01/2013, 12:05 WIB
Agustinus Handoko

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com -- Pusat Studi Energi Terbarukan Universitas Tanjungpura Pontianak, Kalimantan Barat, terus menyempurnakan temuan mengenai penggunaan pisang pinang sebagai bahan baku bahan bakar nabati. Sumber bahan baku itu prospektif dikembangkan karena bukan merupakan komoditas konsumsi manusia.

Pisang pinang tidak dikonsumsi manusia karena rasanya tidak enak, tetapi sangat mudah dibudidayakan.

Kepala Pusat Studi Energi Terbarukan Untan Ismail Yusuf mengatakan, dalam skala laboratorium, bahan bakar nabati itu sudah bisa diproduksi. "Untuk pengembangan dalam skala yang lebih besar, masih perlu diawali dengan menyiapkan kebun percontohan. Kami merancang tiga hektar lahan untuk menjadi kebun percontohan," kata Ismail, Selasa (15/1/2013).

Etanol diperoleh dari pemisahan glukosa dan ampas pisang pinang melalui proses fermentasi dan penyulingan padat. Mekanisme produksi etanol dari pisang pinang ini diklaim lebih pendek dibandingkan dengan bahan baku singkong yang sudah populer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com