JAKARTA, KOMPAS.com- Pemerintah meyakinkan DPR bahwa perubahn Kurikulum 2013 siap dilaksanakan di tahun ajaran baru nanti. Selain membuat strategi penyiapan guru, pemerintah juga menyediakan buku teks untuk siswa dan buku pedoman bagi guru.
"Kurikulum 2013 ini memuat pembelajaran yang sudah diterapkan di sekolah-sekolah yang baik, bahkan yang berstandar internasional. Jadi, sayang kalau siswa tertunda mendapatkan proses pembelajaran yang baik," kata Musliar Kasim, Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan, dalam rapat dengar pendapat pemerintah dengan Panitia Kerja (Panja) Kurikulum Komisi X DPR di Jakarta, Selasa (15/1/2013).
Menurut Musliar, untuk buku teks siswa sudah disiapkan. "Sebelum tahuan ajaran baru dimulai, buku teks dan buku pedoman untuk guru siap. Bahkan, kami sudah meyiapkan CD buku teks untuk mengantisipasi kalau pengiriman buku terlambat," jelas Musliar.
Musliar menambahakan, buku yang akan ditulis untuk kelas I SD sebanyak 14 buku dan kelas IV SD 15 buku. Di jenjang SMP 15 buku dan SMA/SMK 14 bukum demikian juga untuk guru.
"Buku yang disediakan pemerintah adalah buku mata pelajaran wajib," kata Musliar.
Khusus untuk di SMA, buku yang disediakan pemerintah pada tahun 2013 ini baru mencakup Bahasa Indonesia, Matematika, dan Sejarah Indonesia. "Ini karena anggaran yang terbatas. Sisanya masih pakai buku lama. Tetapi proses pembelajarannya menyesuiakan dengan Kurikulum 2013," kata Musliar.
Anggaran untuk buku teka siswa, buku guru, dan dokumen kurikulum, kata Musliar, mencapai Rp 1 triiun lebih.
Berita terkait, baca : KURIKULUM 2013
Tak mau ketinggalan informasi seputar pendidikan dan beasiswa? Yuk follow Twitter @KompasEdu!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.