Lima Mahasiswa Jepang Studi Singkat di Unair

SURABAYA, KOMPAS.com - Lima mahasiswa kedokteran Universitas Hiroshima, Jepang, menjadi peserta studi singkat 10 hari di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Jawa Timur.

"Peserta studi singkat pada 11-20 Maret adalah Ren Ershu, Sawao Kimura, Karin Harada, Nao Yamayado dan Nakano," kata Wakil Dekan III FKG Unair, Dr Sherman Salim, di Surabaya, Selasa (12/3/2013).

Ia menuturkan Unair sejak 1970 menjalin kerja sama dengan Hiroshima University, namun dari pihak mitra yang kuliah singkat di FKG Unair baru pertama kali ini. Kelima mahasiswa tersebut akan belajar di klinik-klinik kedokteran gigi untuk keperluan studi kasus.

Mereka juga dijadwalkan berkunjung ke Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Unair. "Tidak hanya itu, mereka juga akan belajar kebudayaan Indonesia. Nanti di akhir kegiatan mereka diminta untuk menari Saman," katanya.

Ia menilai program pertukaran mahasiswa sangat perlu karena tuntutan global. "Gunanya untuk perkembangan keilmuan dan perkembangan kecenderungan sistem pendidikan masa depan," ujarnya.

Selain mahasiswa, program pertukaran itu juga diikuti oleh dua orang staf pengajar dari Hiroshima University, di antaranya Dr Kanda Taku. "Surabaya ternyata sangat panas, meski begitu dalam program pertukaran singkat ini kami punya kesempatan besar untuk studi kedokteran gigi sekaligus mengenal Indonesia," kata Taku.

Sementara itu, salah satu mahasiswa dari Jepang, Karin Harada, mengatakan, "Terus terang, saya merasa ’nervous’ karena baru pertama kali ini ke Indonesia," katanya.

Lain halnya dengan Sawao Kimura. Ia merasa bersemangat, meski studi tersebut dinilainya sangat singkat. "Meski begitu, saya senang mendapat kesempatan belajar kedokteran gigi di negara asing (Indonesia)," katanya.

Sebelumnya, staf pengajar FKG Unair menempuh studi di Hiroshima University melalui program International Dental Course. Selain program yang diikuti oleh Vietnam dan Kamboja itu, FKG Unair juga mendatangkan beberapa dosen Hiroshima University sebagai tamu pemberi kuliah.