Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota: Penjual Jawaban UN Harus Dipenjara

Kompas.com - 16/04/2013, 22:11 WIB

BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com — Wali Kota Bandarlampung Herman HN mengatakan, pihak yang menjual kunci jawaban soal Ujian Nasional harus dihukum penjara karena naskah UN merupakan rahasia negara.

"Penjualan kunci jawaban UN sudah menyalahi aturan dan pelakunya itu harus dihukum penjara," kata Herman HN di Bandarlampung, Selasa (16/4/2013).

Dia menyatakan, pihak berwenang harus mencari sumber darimana siswa tersebut mendapatkan kunci jawaban soal UN karena tindakan tersebut sudah tidak benar. "Harus dicek sumbernya dari mana mereka mendapatkan kunci jawaban soal UN tersebut, apakah mengarang atau tidak," katanya.

Herman mengharapkan, hendaknya para siswa jangan memercayai hal tersebut karena bisa menjerumuskan. Secara terpisah, kalangan DPRD Kota Bandarlampung menilai, kebocoran soal UN itu sangat tidak mungkin terjadi mengingat setiap mata pelajaran terdapat 30 paket soal yang berbeda dan untuk Provinsi Lampung terdapat 20 paket soal yang berbeda.

"Jadi kalaupun ada kebocoran hal tersebut sangat mustahil karena setiap soal berbeda-beda," kata anggota DPRD Komisi D DPRD Bandarlampung, Dolly Sandra.

Dia menyatakan, dalam satu ruangan terdapat soal yang berbeda-beda dan apakah mungkin kunci jawaban yang diberikan oleh oknum tersebut sama dengan soal yang didapatkan siswa saat mengikuti UN. "Ini jelas ada dugaan penipuan dan merugikan siswa itu sendiri," katanya.

Dia mengimbau agar siswa yang menjalani UN lebih percaya diri dengan hasil kerja sendiri. Itu justru sangat menguntungkan karena dapat mengukur kemampuan pelajar tersebut. "Diharapkan, para siswa dapat belajar lebih giat dan lebih percaya diri dalam mengerjakan soal tersebut," ujarnya.

Pada pelaksanaan UN SMA sederajat di Bandarlampung, tersebar informasi melalui video adanya serombongan peserta UN di salah satu SMA Negeri, yang patungan mengumpulkan uang untuk membeli kunci jawaban soal UN dari pihak tertentu.

Namun, belum diketahui kepastian apakah kunci jawaban yang diperjualbelikan itu sesuai dengan soal yang diujikan kepada para siswa pada UN tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com