JEMBER, KOMPAS - Panitia pengawas ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Universitas Negeri Jember membantu menuliskan jawaban dua peserta ujian, Imas Putri dan Ines Kurnia Sandy, Selasa 918/6/2013). Kedua peserta ujian itu tidak bisa menulis akibat kecelakaan lalu lintas yang mereka alami.
Imas Putri, calon mahasiswa Fakultas Kedokteran Unversitas Jember mengalami kecelakaan ketika hendak menghindari penyeberang jalan di Kecamatan Balung. "Ia pagi itu sedang dalam perjalanan dari rumahnya di Kecamatan Wuluhan ke Universitas Jember untuk mengikuti ujian SBMPTN," kata Rokhani, Kepala Bagian Humas Univeritas Jember.
Selain, Imas petugas di ruang ujian gedung Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan juga harus dibantu peserta lainnya, Ines Kurnia Sandy. Ia tangan kanannya patah akibat kecelakaan yang dialaminya beberapa waktu lalu.
Untuk menulis jawaban soal pada lembar jawaban yang diujikan, ia juga dibantu oleh pengawas ujian di lokasi itu. "Kami bantu agar semua peserta ujian masuk pergutuan tinggi melalui SBMPTN kita bantu sepenuhnya. Mereka membaca soal dan memberi peruntah kepada petugas untuk menuliskannya di lembar jawaban, kata Rokhani.
Ujian SBMPTN di Universitas Jember diikuti sebanyak 8.866 peserta. Mereka diawasi oleh sekitar 982 orang pengawas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.