Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencetak Perencana Keuangan Menghadapi Pasar Terbuka

Kompas.com - 22/07/2013, 15:53 WIB
Latief

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Universitas Trilogi bersama Yayasan Perencanaan Keuangan Indonesia atau Financial Planning Standards Board Indonesian (FPSB Indonesia) menandatangani penandatanganan kerja sama (MoU) dalam rangka meningkatkan kualifikasi sumber daya manusia di industri jasa keuangan di Indonesia. Dengan kerja sama ini, mahasiswa Trilogi dapat mengikuti kursus atau magang di FPSB Indonesia.

Rektor Universitas Trilogi, Dr Subiakto Tjakrawerdaja, menuturkan, setelah mengikuti kursus atau magang, nanti para mahasiswa akan mendapatkan sertifikat. Melalui pendidikan dan sertifikasi global ini, para mahasiswa diharapkan dapat menjadi profesional perencana keuangan yang siap menyambut pasar terbuka dalam waktu dekat nanti.

"Sertifikatnya sudah sesuai dengan standardisasi dunia kerja," kata Subiakto kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (22/7/2013). 

Penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan oleh Dr Subiakto Tjakrawerdaja selaku Rektor Universitas Trilogi dengan pihak FPSB Indonesia yang dihadiri langsung oleh Tri Djoko Santoso, CFP, selaku Ketua FPSB Indonesia. FPSB Indonesia sendiri merupakan badan nirlaba afiliasi dari Financial Planning Standards Boards Ltd. Berkedudukan di Denver, Amerika Serikat, lembaga ini merupakan Lembaga Sertifikasi Profesi-Proficiency (LSP-Proficiency) dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

"Dengan kedatangan orang asing, para pelaku jasa keuangan, seperti agen asuransi, penjual reksa dana, karyawan bank, penasihat pajak, semakin lama terancam pekerjaannya. Untuk itu, kami berusaha meningkatkan daya saing mereka, para pelaku keuangan lokal, agar tidak mudah disingkirkan oleh para pemain asing," ujar Tri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com