Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Binus Online Learning", Hemat Biaya Kuliah hingga 40 Persen!

Kompas.com - 17/09/2014, 13:20 WIB
Fathur Rochman

Penulis

KOMPAS.com - Kuliah dengan metode sistem online ternyata mampu menghemat biaya hingga 40 persen dibandingkan dengan kuliah reguler. Alasannya, dengan metode tersebut mahasiswa tidak diharuskan datang ke kampus karena hampir seluruh aktifitas perkuliahan dilakukan secara online.

"Harganya jelas lebih murah, karena biaya penggunaan fasilitas kampus juga lebih berkurang," ujar Director of Binus Online Learning, Dr. Engkos Achmad Kuncoro, ditemui di Kampus Bina Nusantara, Jakarta Barat, Selasa (9/9/2014).

Engkos mengatakan, jika menggunakan online system di Binus Online Learning, mahasiswa tidak perlu menggunakan fasilitas kampus. Mahasiswa tidak memerlukan laboratorium, perpustakaan, atau fasilitas lainnya yang digunakan mahasiswa reguler pada umumnya. Online system di Binus telah menyiapkan fasilitas kampus tersebut dalam bentuk virtual. 

Untuk kebutuhan kelas, misalnya, sistem online tersebut memiliki fasilitas yang disebut dengan class conference. Di sini mahasiswa dimungkinkan dapat berinteraksi dengan mahasiswa lainnya. Sementara untuk perpustakaan, Binus Online Learning juga menyediakan fasilitas yang disebut digital library. Di sini mahasiswa dapat mengakses buku-buku penunjang perkuliahan yang sudah berformat e-book.

"Kualitas perkuliahan tetap kita jaga," ucap Engkos.

Engkos menuturkan, pada perkuliahan dengan sistem reguler mahasiswa harus mengeluarkan total biaya hingga lulus sekitar Rp 90 juta. Namun, dengan metode Binus Online Learning, mahasiswa cukup mengeluarkan biaya sebesar Rp 50 juta hingga lulus.

Kuliah sambil kerja

Saat ini Universitas Bina Nusantara (Binus University) menerapkan metode yang diberi nama Binus Online Learning. Metode tersebut memungkinkan mahasiswa untuk tidak datang ke kampus, karena hampir seluruh kegiatan perkuliahan dilakukan melalui sistem online.

"Mendorong mahasiswa untuk self learning. Untuk belajar mandiri," ujar Deputy Director of BINUS Online Learning, Agus Putranto.

Agus mengatakan, Binus Online Learning merupakan metode pembelajaran yang mulai diterapkan sejak 14 Februari 2009. Metode tersebut diperuntukkan bagi orang yang sudah bekerja, ibu rumah tangga, maupun orang dengan segudang kesibukan sehingga tak punya waktu menjalankan aktifitas perkuliahan di kampus. Melalui metode ini, mahasiswa tetap dapat menjalankan aktifitas perkuliahan secara online tanpa harus mengganggu pekerjaannya.

"Kita jaga fleksibilitasnya, tapi tetap kita hasilkan lulusan yang kualitasnya sama dengan regular," kata Agus.

Binus sendiri sudah merancang sedemikian rupa pola pembelajaran secara online. Dengan demikian, mahasiswa tetap merasa sedang belajar di dalam kelas. Dalam metode tersebut, mahasiswa dapat berinteraksi dengan dosen dan anggota kelas lainnya melalui forum diskusi yang sudah disediakan.

Adapun untuk pertanyaan yang terkait mata kuliah, para mahasiswa dapat melakukannya di forum diskusi class room. Sementara itu, pembahasan tugas kelompok bisa dilakukan pada team room, dan pertanyaan atau konsultasi personal dengan dosen bisa dilakukan melalui forum diskusi meet the lecturer.

"Selain itu, kami juga menyediakan class conference yang memudahkan mahasiswa berinteraksi dengan dosen secara real time dalam virtual class yang bersifat optional," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Biaya Sekolah Rakyat Rp 48,2 Juta Tiap Siswa Per Tahun, untuk Apa Saja?
Biaya Sekolah Rakyat Rp 48,2 Juta Tiap Siswa Per Tahun, untuk Apa Saja?
Edu
Ada Beasiswa Pakai Nilai UTBK 2025 di Telkom University, Ini Syaratnya
Ada Beasiswa Pakai Nilai UTBK 2025 di Telkom University, Ini Syaratnya
Edu
Kembangkan Ekosistem Pembelajaran Digital Inklusif, UT Raih 'Digital Innovation in Education'
Kembangkan Ekosistem Pembelajaran Digital Inklusif, UT Raih "Digital Innovation in Education"
Edu
Anggaran Sekolah Rakyat Rp 48,2 Juta Tiap Siswa Per Tahun, Dapat Seragam hingga Laptop
Anggaran Sekolah Rakyat Rp 48,2 Juta Tiap Siswa Per Tahun, Dapat Seragam hingga Laptop
Edu
Cek Dokumen yang Jadi Syarat Umum dan Khusus Daftar SPMB Jabar 2025
Cek Dokumen yang Jadi Syarat Umum dan Khusus Daftar SPMB Jabar 2025
Edu
Universitas Matana Buka Peluang Beasiswa lewat Program Tukar Kartu SNBT
Universitas Matana Buka Peluang Beasiswa lewat Program Tukar Kartu SNBT
Edu
Unika Atma Jaya Gelar 'Open House' di Dua Kampus, Hadirkan Program Beasiswa Menarik
Unika Atma Jaya Gelar "Open House" di Dua Kampus, Hadirkan Program Beasiswa Menarik
Edu
Cek 10 Jurusan Terfavorit dan Terketat IPB Jalur SNBP dan UTBK SNBT 2025
Cek 10 Jurusan Terfavorit dan Terketat IPB Jalur SNBP dan UTBK SNBT 2025
Edu
Kebijakan Trump Picu Gangguan Mental dan Beri Tekanan bagi Mahasiswa Asing di Harvard
Kebijakan Trump Picu Gangguan Mental dan Beri Tekanan bagi Mahasiswa Asing di Harvard
Edu
Gagal UTBK SNBT 2025? Coba Daftar di 42 PTS dan Sekolah Kedinasan Ini
Gagal UTBK SNBT 2025? Coba Daftar di 42 PTS dan Sekolah Kedinasan Ini
Edu
Putusan MK soal Sekolah Swasta Gratis, Momentum Refocusing Anggaran Pendidikan
Putusan MK soal Sekolah Swasta Gratis, Momentum Refocusing Anggaran Pendidikan
Edu
Jangan Pernah Anggap Enteng Perilaku Bullying yang Terjadi
Jangan Pernah Anggap Enteng Perilaku Bullying yang Terjadi
Edu
Putusan MK soal Sekolah Swasta Gratis, P2G Usul Diterapkan ke Sekolah Penerima Dana BOS
Putusan MK soal Sekolah Swasta Gratis, P2G Usul Diterapkan ke Sekolah Penerima Dana BOS
Edu
28 Sekolah Kedinasan Tanpa Nilai UTBK 2025, Kuliah Gratis Lulus Jadi CPNS
28 Sekolah Kedinasan Tanpa Nilai UTBK 2025, Kuliah Gratis Lulus Jadi CPNS
Edu
UIN Ar-Raniry Buka Jalur Mandiri Pakai Nilai UTBK 2025, UKT Mulai Rp 400.000
UIN Ar-Raniry Buka Jalur Mandiri Pakai Nilai UTBK 2025, UKT Mulai Rp 400.000
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau