Akitoshi Miyashita, profesor bidang politik internasional Tokyo International University ( TIU), menyatakan hal tersebut kepada KOMPAS.com, Jumat (16/1/2015). Miyashita mengatakan bahwa universitas-universitas di Jepang kini semakin terbuka dengan dunia luar, termasuk TIU. Dia tak memungkiri, kekuatan Asia Tenggara, khususnya ASEAN Community, menjadi potensi yang dibidik untuk menarik banyak pelajar ke kampus tersebut.
Didirikan pada 1965, TIU saat ini memiliki lima fakultas S-1 dan empat fakultas untuk S-2. Lewat penerapan Kurikulum Program “E-Track”, TIU saat ini tengah mendorong 6.000 mahasiswanya, termasuk 700 mahasiswa asing yang berasal lebih dari 30 negara, untuk masuk ke kancah global. E-Track memungkinkan mahasiswa menumbuhkan latar belakang pendidikan luas dan memperdalam pengetahuan mereka, khususnya di bidang Ekonomi Bisnis dan Hubungan Internasional.
"Apalagi E-Track juga menawarkan ukuran kelas kecil untuk menciptakan ikatan lebih kuat di antara mahasiswa dan staf pengajarnya,” ujar Miyashita.
E-Track atau English Track Program dibentuk oleh TIU pada April 2014 lalu. Program ini dibuka untuk dua jurusan, yaitu Bisnis Ekonomi dan Hubungan Internasional.
"Semua mata kuliah dalam program ini dapat diambil dengan bahasa Inggris. Tapi, meskipun belajar dengan bahasa Inggris, program ini juga akan mengajarkan bahasa Jepang, Studi tentang Jepang, dan sebagainya sehingga mahasiswa dapat mempelajari berbagai macam hal di sini," kata Miyashita.
Tak hanya bahasa Inggris. Dalam program E-Track para mahasiswa juga sangat dianjurkan mempelajari bahasa Jepang.
Bahasa Jepang mutlak diperlukan mahasiswa untuk menjalani kehidupan sehari-harinya dengan nyaman di Negara Sakura itu. Setelah masuk TIU, pihak universitas menyediakan kurikulum khusus untuk pembelajaran bahasa Jepang.
"Ini perlu agar mahasiswa dapat berbahasa Jepang dalam waktu singkat. Dengan meningkatkan pengetahuan bahasa Jepang itu, mahasiswa bisa memanfaatkan kemampuannya untuk bekerja di perusahaan Jepang atau instansi-instansi global ke depannya," ujarnya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan