JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, pada awal tahun ajaran baru 2015/2016, meminta agar kegiatan rutin upacara bendera tidak menjadi sekedar kegiatan seremonial.
"Tetapi (upacara bendera) harus menjadi wahana bagi seluruh warga sekolah untuk berinteraksi secara reguler dan menjadi wahana bagi Kepala Sekolah untuk memberikan paparan dan arahan bagi seluruh warga sekolah secara rutin," kata Anies dalam pernyataan tertulisnya, Senin (27/7/2015).
Mantan Rektor Universitas Paramadina ini meminta para pemangku kepentingan dunia pendidikan Indonesia untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan. Mereka diminta untuk tetap senantiasa menjadi pembelajar.
Selain meningkatkan kemampuan akademis siswa, para pengajar juga diminta untuk dapat memberikan keteladanan dalam berbudi pekerti, serta menumbuhkan karakter kepemimpinan mereka.
"Mari kita kembangkan budaya sekolah yang bisa menumbuhkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi efektif, bekerja sama dan berkreativitas bagi semua anak didik kita," katanya.
Tak hanya itu, Anies juga meminta agar jalinan silaturahim sekolah dengan keluarga diperkuat melalui interaksi rutin antara kepala sekolah, guru, siswa, dan orangtua/wali.
"Mari kita kembangkan semua itu melalui kegiatan intra-kurikular, ekstra-kurikuler maupun kegiatan non-kurikuler. Republik ini membutuhkan generasi baru yang bisa menjawab dan memenangkan tantangan di jamannya nanti," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.