Hebat... Bikin Novel Korea Hanya karena Suka Drama dan Musik Korea!

Kompas.com - 12/10/2015, 10:55 WIB
Nurulloh

Penulis

SEOUL, KOMPAS.com - Byanca Sastra (15) tak menyangka menjadi salah satu pemenang kompetisi menulis bertajuk 'Publisher Searching for Authors (PSA) 2015' yang diselenggarakan oleh Penerbit Grasindo dari Kelompok Penerbit Kompas Gramedia. Byanca, bersama lima pemenang lainnya berangkat ke Korea Selatan, selama lima hari (5-9 Oktober 2015) lalu mendapat kesempatan berlibur dan mengunjungi pemeran buku serta mengunjungi kantor dan bertemu langsung pengurus dan para pimpinan Korea Publishers Society di kota Seoul, Korea Selatan.

Bynca mengaku belum pernah sekalipun berkunjung ke Korea. Namun, ia berhasil menghasilkan sebuah novel berjudul “Secret of Hearts” yang mengisahkan kehidupan remaja Korea.

"Tantangan terbesar saya adalah setting tempat, karena saat itu saya belum pernah ke Korea Selatan. Saya belum tahu kondisi dan cara mengakses tempat tersebut dan hanya memiliki kesempatan untuk mencarinya di internet," ungkap Byanca, Senin (12/10/2015).

Selain itu, lanjut dia, bisa menulis novel bertemakan Korea adalah karena kecintaannya dengan film drama dan musik Korea sejak sekolah menengah pertama.

"Saya menyukai Korea melalui K-Drama dan lagu-lagunya yang easy listening," tuturnya.

Tak ubahnya Bynca, Pretty Angelina (25) juga menjadi salah satu pemenang PSA 2015. Hanya, dia mengaku tak begitu menggandrungi K-Pop. Berkat kegigihannya mengikuti kompetisi dan pergi ke Korea, Pretty bisa menyelesaikan novel dewasa Korea berjudul “Dae-ho’s Delivery Service”.

"Sebenarnya, saya belum bisa disebut K-Popers sejati, jadi pengetahuan saya tentang Korea termasuk nihil," kata Pretty.

Namun demikian, dia sangat menyukai keunikan kultur Korea Selatan.

"Kultur Korea menurut saya unik. Setelah berkunjung ke Seoul saya baru tahu banyak bangunan dari zaman kerajaan dulu. Orang-orangnya juga pekerja keras dan disiplin,” katanya.

Namun demikiian, Pretty bisa menghasilkan novel berkat kecintaannya terhadap drama Korea. Novel-novel tersebut dinilai perlu ditingkatkan kualitas pengetahuan penulisnya.

Minim pengetahuan

Kompetisi PSA 2015 yang berjalan selama 2,5 bulan itu berhasil menghimpun sekitar 443 naskah. Naskah yang terpilih sebagai pemenang telah diterbitkan oleh Penerbit Grasindo.

Asistan Manajer Penerbit Grasindo dan Ketua Panitia PSA 2015 Ariobimo Nusantara mengaku gembira dengan antusiasme para penulis muda yang mengikuti kompetisi ini.

"Peserta PSA belum pernah ke Korea, namun mereka bisa menulis novel bertema Korea dengan baik,” katanya.

Hal senada diungkapkan oleh Profesor Tengsoe, orang Indonesia yang mengajar di Universitas Hankuk Korea. Menurut dia, kelebihan pada novelis itu adalah tidak pernah datang ke Korea, tapi sangat memahami Korea.

"Tapi, karena tidak mengenal budaya Korea secara dekat, mereka tidak memahami konflik yang dialami para remaja Korea," kata Tengsoe yang merupakan Ketua Dewan Juri PSA 2015.

Sementara itu, Ariobimo menambahkan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Korean Cultural Center Indonesia, Korean Publishers Society, dan Han In Post yang mendukung penuh kegiatan dan perjalanan para pemenang. Selama lima hari berada di Korea Selatan, para pemenang mengunjungi beberapa destinasi wisata terpopuler di sekitaran Seoul. Mereka juga mengunjungi Paju Book City, salah satu kawasan khusus industri penerbitan di Korea dan perpustakaan yang megah dan lengkap.

Berikut nama-nama pemenang kompetisi “Publisher Searching for Authors 2015”:

Kategori Fiksi Anak-anak
•    Nathania Luvena Lais dengan judul naskah "Hwaiting, Hwai Ye-Seon!
Kategori Fiksi Remaja
•    Debyanca Sagitasya Saputra dengan judul naskah "Secret of Heart"
•    Mega Marchelina dengan judul naskah "Bad Dream, Best Wishes"

Kategori Dewasa/umum
•    Pretty Angelia dengan judul naskah "Dae-Ho's Delivery Service"
•    Indah Erminawati dengan judul naskah "Homeless"

Kategori Artikel
•    Fellycia Novka dengan naskah berjudul "Taean, Pesona Lain Korea Selatan".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cek Batas Waktu Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Jalur SNBP, Klik kip-kuliah.kemdiktisaintek.go.id

Cek Batas Waktu Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Jalur SNBP, Klik kip-kuliah.kemdiktisaintek.go.id

Edu
Tingkatkan Akses Pendidikan Berkualitas, Pembangunan Middle School HighScope Bengkulu Resmi Dimulai

Tingkatkan Akses Pendidikan Berkualitas, Pembangunan Middle School HighScope Bengkulu Resmi Dimulai

Edu
Syarat Guru Dapat Tunjangan dari Kemenag meski Ada Efisiensi Anggaran

Syarat Guru Dapat Tunjangan dari Kemenag meski Ada Efisiensi Anggaran

Edu
H-2 Ditutup, Cek 21 Jurusan Kedokteran di PTN Pulau Jawa untuk SNBP 2025

H-2 Ditutup, Cek 21 Jurusan Kedokteran di PTN Pulau Jawa untuk SNBP 2025

Edu
Efisiensi Anggaran, Kemenag Tetap Salurkan Tunjangan Guru Non-PNS

Efisiensi Anggaran, Kemenag Tetap Salurkan Tunjangan Guru Non-PNS

Edu
Beasiswa CMK Foundation, Bisa Kuliah 2 Semester Gratis ke Korea Selatan

Beasiswa CMK Foundation, Bisa Kuliah 2 Semester Gratis ke Korea Selatan

Edu
Malaysia International Scholarship, Kuliah S2-S3 Gratis dan Ada Tunjangan Hidup

Malaysia International Scholarship, Kuliah S2-S3 Gratis dan Ada Tunjangan Hidup

Edu
Kapan Terakhir Finalisasi SNBP 2025?

Kapan Terakhir Finalisasi SNBP 2025?

Edu
Sosok Dede, Guru PJOK yang Ajari Siswa Setrika dan Melipat Baju

Sosok Dede, Guru PJOK yang Ajari Siswa Setrika dan Melipat Baju

Edu
5 Hal Bikin Gagal Lolos Seleksi Administrasi Beasiswa LDPP 2025

5 Hal Bikin Gagal Lolos Seleksi Administrasi Beasiswa LDPP 2025

Edu
Beasiswa LPDP 2025 Tahap 1 Ditutup Besok, Ini Cara Daftar dan Linknya

Beasiswa LPDP 2025 Tahap 1 Ditutup Besok, Ini Cara Daftar dan Linknya

Edu
Unesa Punya 109 Prodi di Jalur SNBP, SNBT dan Mandiri, Ada yang Terakreditasi Internasional

Unesa Punya 109 Prodi di Jalur SNBP, SNBT dan Mandiri, Ada yang Terakreditasi Internasional

Edu
Isi Lengkap Surat Edaran Instruksi Efisiensi Anggaran di Kemdiktisaintek

Isi Lengkap Surat Edaran Instruksi Efisiensi Anggaran di Kemdiktisaintek

Edu
Pegawai Langgar Aturan Efisiensi, Kemdiktisaintek Akan Berikan Sanksi Disiplin

Pegawai Langgar Aturan Efisiensi, Kemdiktisaintek Akan Berikan Sanksi Disiplin

Edu
Efiesiensi Kemdiktisaintek: Rapat Kerja Hybrid, Perjalanan Dinas Diganti Telekonferensi Video

Efiesiensi Kemdiktisaintek: Rapat Kerja Hybrid, Perjalanan Dinas Diganti Telekonferensi Video

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau