Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/09/2017, 19:32 WIB
|
EditorKurniasih Budi

KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi melepas secara simbolis calon pegawai negeri sipil (CPNS) Guru Garis Depan (GGD) 2016 di Graha Utama Gedung A, kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Selasa, 12 September 2017.

Program GGD merupakan afirmasi pemerintah untuk mewujudkan pemerataan pelayanan pendidikan bermutu di seluruh Indonesia, khususnya di daerah terpencil, terluar, dan tertinggal (3T).

Program GGD ini sesuai dengan Nawacita ke-3 Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka NKRI.

Program GGD juga merupakan perwujudan dari Nawacita ke-5 yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia.

Baca: Program Guru Garis Depan akan Dirombak

Sebanyak 5.949 CPNS GGD hasil seleksi 2016 siap ditempatkan di daerah 3T yang tersebar di 14 Provinsi dan 93 Kabupaten di seluruh Indonesia. Pada acara pelepasan oleh Mendikbud ini, sebanyak 300 perwakilan CPNS GGD 2016 diundang untuk mengikuti pelepasan secara simbolis.

Muhadjir berpesan agar para CPNS GGD jangan kembali pulang sebelum menang. Artinya, para CPNS GGD 2016 harus menjadi pencerah bagi daerah 3T dan tak boleh mengeluh.

Ia mengibaratkan CPNS GGD sebagai pasukan khusus dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dikirim ke daerah-daerah 3T. Sehingga, para guru harus mampu bertahan di sana dan berbuat sesuatu yang bermakna di tempat tugas.

“Tanda-tanda orang yang baik adalah datang ke suatu tempat dan di tempat itu dia meninggalkan sesuatu yang bermakna,” ujarnya.

Mendikbud Muhadjir Effendy melepas secara simbolis Guru Garis Depan yang akan ditugaskan mengajar di daerah terluar, tertinggal, dan terpencil di seluruh Indonesia. Mendikbud Muhadjir Effendy melepas secara simbolis Guru Garis Depan yang akan ditugaskan mengajar di daerah terluar, tertinggal, dan terpencil di seluruh Indonesia.

CPNS GGD 2016 ini diwajibkan mengabdi minimal 10 tahun di daerah 3T. Mereka diharapkan bisa membawa perubahan yang lebih baik di daerah 3T di mana mereka ditempatkan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+