Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/10/2017, 15:42 WIB
|
EditorKurniasih Budi

Teknik mengajar para widyaiswara patut diacungi jempol. Sebab, mereka pernah mengikuti pendidikan pelatihan khususnya pendidikan vokasi di Swiss maupun Jerman.

Meski berlatar pendidikan non-teknik, para peserta diklat mampu menyerap ilmu pengetahuan dan keterampilan baru.

"Saya akan berusaha matian-matian untuk mengejar materi diklat. Walaupun keinginan Saya masuk ke Audio-Video tapi ternyata masuk ke Multimedia, " ujar salah satu peserta yang tidak disebutkan namanya saat menunggu uji kompetensi.

Sumarno pun dengan terbuka menerima saran dan keluhan peserta diklat. Ia juga tak pelit memberikan solusi persoalan pada para peserta.

Baca juga: Guru dan Tenaga Kependidikan Berperan Vital Mendidik Generasi Bangsa

Tiga hari setelah diklat,  para peserta mengikuti uji materi kompetensi. Hasilnya, pada umumnya peserta telah memiliki kompetensi. Peserta masih harus mengikuti pendidikan dan latihan profesi guru (PLPG).

Upaya keras peserta diklat tidaklah sia-sia, kata Sumarno, guru mata pelajaran non-produktif akhirnya memiliki kompetensi tambahan. Namun, para guru mesti banyak berlatih agar semakin terasah kemampuannya sehingga dapat ditransfer pada siswanya.

Ia berharap para guru tidak hanya pandai merumuskan (berhitung) atau sekedar bercerita, namun dengan program Keahlian Ganda sekaligus guru dapat menguatkan/menerapkan dalam kehidupan nyata pada siswa didik.

“Guru yang belum kompeten akan diberikan treatment sampai guru tersebut mampu dan siap uji kompetensi,” ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+