Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim BeeHive Drones Wakili Indonesia di Final Imagine Cup World

Kompas.com - 27/07/2018, 18:22 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.comMicrosoft telah mengumumkan pemenang Imagine Cup ke 16 (26/7/2018), kompetisi teknologi pelajar terkemuka di dunia, di mana pelajar dari berbagai belahan dunia berkumpul memecahkan persoalan-persoalan di dunia dengan teknologi.

Empat mahasiswa Indonesia yang sedang menjalani studi di University of Manchester, Inggris, bergabung dalam tim BeeHive Drones. Tim ini terdiri dari Anindita Pradana Suteja, Ishak Hilton Pujantoro Tnunay, Muhamad Randi Ritvaldi dan Albertus Gian.

Mereka mewakili Indonesia di final Imagine Cup 2018 yang berlangsung di Redmon, Washington, Amerika Serikat.

Mereka memperkenalkan sistem drone yang dapat diakses dari aplikasi gawai sebagai solusi pertanian yang presisi untuk para petani.

1. Teknologi sebagai solusi

Tahun ini Imagine Cup diikuti 49 tim dari 33 negara, termasuk 20 tim dari kawasan Asia Pasifik. Mereka terpilih untuk mengunjungi kantor pusat Microsoft di Redmond, Washington, Amerika Serikat untuk menampilkan kreasi mereka dalam memaksimalkan teknologi modern untuk memecahkan beberapa permasalahan dunia. 

Tahun ini, 8 tim dari wilayah Asia Pasifik masuk dalam semi-final dan menjadi jumlah terbanyak dibandingkan dengan wilayah-wilayah lain.

Baca juga: Ini Tiga Calon Start Up Indonesia versi Samsung

Team smartARM asal Kanada memenangkan penghargaan utama dengan teknologi tangan prostetik robot fungsional. Tangan prostetik tersebut dilengkapi kamera yang ditanam di telapak tangan untuk membantu mengenali objek dan memperkirakan kekuatan genggaman. 

2. "Olimpiade Teknologi Pelajar"

Juara kedua dimenangkan oleh Tim iCry2 Talk dari Yunani menciptakan teknologi yang 
memungkinkan orangtua untuk memahami "pesan" di balik tangisan bayi secara real-time.

Juara ketiga dimenangkan Tim Mediated Ear asal Jepang menciptakan perangkat lunak
untuk orang dengan gangguan pendengaran agar dapat fokus pada pembicara khusus di antara banyak percakapan melalui bantuan deep learning.

Diselenggarakan setiap tahunnya sejak 2013, Microsoft Imagine Cup merupakan kompetisi teknologi pelajar pertama di dunia dan dikenal juga dengan nama “olimpiade teknologi pelajar”.

Hingga saat ini, kurang lebih sebanyak 1,8 juta pelajar dari 190 negara telah terlibat dalam program Imagine Cup.

3. Drone pertanian dan agrikultur

Tim mahasiswa Indonesia menciptakan Beehive Drones Agriculture yang merupakan sistem drone untuk pertanian dan dapat diakses melalui aplikasi seluler. Sistem drone ini dirancang untuk melakukan analisis pertanian atau perkebunan. 

"Kami merasa bangga dan terhormat dapat mewakili Indonesia dalam final dunia Imagine Cup 2018. Rencana kami dalam waktu dekat ini adalah untuk memperkenalkan teknologi drone kami ke berbagai perkebunan dan perusahaan agrikultur,” jelas Albertus Gian, CEO BeeHive Drones.

Albertus menambahkan, teknologi drone ini nantinya tidak hanya terbatas untuk agrikultur saja. "Kesempatan selalu terbuka untuk dapat dialihfungsikan keperluan lain. Kami sudah
terhubung dengan beberapa klien potensial di berbagai bidang, sistem pengantaran, dan sistem komunikasi," ujarnya.

Irving Hutagalung, Audience Evangelism Manager dan Commercial Software Engineering dari Microsoft Indonesia dan juga mentor untuk tim Indonesia menyebutkan, “Kami merasa bangga dengan BeeHive Drones yang telah mewakili Indonesia di tingkat dunia, dan berbagi ide inovatif mereka yang tentu saja akan mengubah dunia."

Kami sangat menantikan bagaimana tim ini dapat mengembangkan teknologi mereka lebih jauh dan benar-benar membawa dampak bagi Indonesia, harapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com