ITS: Kunci Sukses Indonesia dari kekuatan Keberagaman

Kompas.com - 18/08/2018, 22:22 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Berlokasi di Stadion Sepakbola Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, ITS menggelar upacara bendera yang diikuti oleh sivitas akademika ITS, Rabu (17/8/2018).

Upacara bendera kali dipimpin langsung oleh Wakil Rektor II Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Sarana Prasarana ITS, Ir Heppy Kristijanto. Menyampaikan sambutan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Heppy menyampaikan bahwa nuansa kemerdekaan ini bertajuk Kerja Kita, Prestasi Bangsa. 

1. Kekuatan keberagaman

Disebutkannya, kunci kesuksesan Indonesia tahun ini terletak pada kekuatan dari keberagaman Indonesia.

“Pada hari yang khidmat ini kami mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia untuk memahami kembali secara utuh Pancasila dan Kebhinekaan,” ujar dosen Departemen Teknik Sipil tersebut seperti dikutip dari laman resmi ITS.

Baca juga: Beri Masukan soal Rumah Tahan Gempa, ITS Terjunkan Tim Teknik Sipil ke Lombok

Pada usia Indonesia yang ke-73 tahun ini, bangsa Indonesia tetap perlu mawas diri. Sebab dalam bernegara, pastikan ada selalu tantangan yang menghadang. Mulai dari korupsi, penguatan daya saing, dan yang cukup jadi sorotan belakangan ini adalah revolusi industri 4.0.

2. Sinergi pemanfaatan iptek

“Kita sebagai institusi yang bergerak di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), mestinya terus memberikan sinergi dalam menjawab persoalan bangsa ini” ujarnya. Sinergi tersebut dapat melalui peningkatan pemanfaatan iptek dan inovasi pastinya akan membantu kemajuan bangsa.

Diharapkan seluruh elemen bangsa Indonesia akan terus bekerja demi kemajuan bersama. Meskipun telah berhasil meraih capain-capaian yang membanggakan, namun kita jangan sampai terlena dan harus selalu berprogres.

“Dalam peringatan HUT RI ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia, mari kita terus bekerja untuk membangun riset, teknologi, dan pendidikan tinggi,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau