Sah, Brisbane Bantu Kota Semarang Tingkatkan Kompetensi SDM Lokal

KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bersama Wali Kota Brisbane, Australia Graham Quirk secara resmi melakukan penandatangan dalam berbagai dalam bidang, salah satunya terkait upaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di Kota Semarang.

"Senang melihat kami akan terikat dalam sebuah yang penting dalam 5 tahun ke depan," tutur Wali Kota Brisbane Graham Quirk di tempat pelaksanaan penandatanganan di Brisbane City Hall Office, Brisbane, Australia, Minggu (26/6/2018).

Lebih lanjut, Quirk kemudian mengundang Pemerintah Kota Semarang agar bisa datang kembali ke Brisbane untuk mengikuti kegiatan Asia Pacific Cities Summit 2019.

Brisbane sendiri merupakan salah satu kota pendidikan terbaik yang dapat mendukung peningkatan kualitas SDM Kota Semarang.

Ibu kota negara bagian Queensland, Australia tersebut memiliki universitas yang masuk dalam ranking 50 universitas terbaik di dunia, yaitu University Of Queensland.

(BACA JUGA: Kembangkan Wisata Religi, Semarang Jajaki Kerja Sama dengan Malaysia)

Selain itu, terdapat pula universitas-universitas besar lainnya, seperti Queensland University of Technology, Griffith University dan James Cook University yang menjadi bagian dari 300 universitas terbaik di dunia.

Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi menyebutkan, banyak faktor yang membuatnya menggaet Brisbane untuk mengupayakan peningkatan kompetensi SDM Kota Semarang.

Alasan utamanya, karena saat ini Brisbane telah menjadi salah satu kota favorit tujuan para pelajar dari Indonesia termasuk Kota Semarang.

"Saya rasa bila dibandingkan dengan kota-kota pendidikan terbaik lainnya di dunia, Brisbane menawarkan biaya hidup sehari-hari yang relatif paling murah. Selain itu, di Brisbane ada pula fasilitas riset mumpuni seperti yang terdapat di Queensland Institute of Medical Research, Queensland Bioscience Precinct, dan Australian Institute of Health and Biomedical Innovation," jelas Hendi.

Untuk itu, Hendi berharap melalui ini pihaknya dapat mendorong peningkatan kompetensi SDM Kota Semarang. Ini semua untuk mengoptimalkan konsep pembangunan bergerak bersama yang diusung Pemkot Semarang.

(BACA JUGA: Lewat Sinergitas, Kota Semarang Perbanyak Pembangunan Kampung Tematik)

Meskipun telah mencapai kesepakatan , baik Hendi maupun Quirk belum memberikan penjelasan secara rinci terkait bentuk konkrit kegiatan dari kerja sama tersebut akan seperti apa.

"Hari ini kami capai kesepakatan dulu agar Brisbane dalam lebih membuka diri lagi untuk sharing knowledge, selanjutnya baru akan ditajamkan kembali, apakah itu terkait kemudahan visa, apakah itu terkait fasilitas khusus untuk pelajar dari Kota Semarang, atau yang lainnya, akan dibicarakan lebih lanjut secara detail," terang Hendi.

Selain Hendi dan Quirk, penandatanganan kerja sama tersebut dihadiri pula oleh sejumlah pejabat pemerintah Kota Semarang dan Brisbane.