JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR sekaligus politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah berharap calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto tampil lebih agesif saat debat kedua pilpres, di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019).
Menurut Fahri, dalam kesempatan debat kali ini Prabowo dapat menanyakan soal janji-janji Presiden Jokowi yang belum terealisasikan.
Selain itu, Prabowo juga dapat membandingkan data yang selama ini jadikan bahan kampanye dengan data yang dimiliki Presiden Jokowi.
"Kita sebagau masyarakat penonton berharap sebenarnya Pak Prabowo juga agresif untuk bertanya tentang janji-janji dan data-data yang selama ini diajukan, silakan bandingkan yang dibawa oleh Prabowo," ujar Fahri saat ditemui di lokasi debat.
Baca juga: Beda Gaya Pendukung Jokowi dan Prabowo Jelang Debat Kedua Pilpres
Fahri mengatakan, ada dua hal yang dapat disoroti oleh Prabowo. Pertama soal kebijakan impor pangan yang dilakukan oleh pemerintah.
Kedua, soal statistik pembangunan Infrastruktur yang selama ini digenjot oleh pemerintah. Kemudiam sejauh mana pembangunan infrastruktur tersebut dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.
"Itu pertanyaan-pertanyaan yang mematikan saya kira," kata Fahri.