Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Debat Capres, Arus Lalu Lintas di Sekitar Hotel Sultan Lancar

Kompas.com - 17/02/2019, 20:00 WIB
Dean Pahrevi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang debat kedua Pilpres 2019, arus lalu lintas di depan lokasi debat di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Minggu (17/2/2019) malam nampak lancar.

Pantauan Kompas.com sejak sore hingga pukul 19.50 WIB , arus lalu lintas terlihat hanya sedikit tersendat ketika kendaraan melintas di depan Hotel Sultan dari arah Cawang menuju Grogol. Setelah melewati hotel, arus lalu lintas kembali lancar.

Sejumlah personel gabungan dari TNI dan Polri nampak berbaris menjaga pintu masuk hotel dan wilayah sekitar hotel. Satu lajur sepanjang sekitar 50 meter disiapkan pihak kepolisian untuk tamu undangan acara debat memasuki hotel.

Kasat Patwal Polda Metro Jaya, AKBP H Gunawan mengatakan, arus lalu lintas di depan Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, lancar dan terkendali.

Baca juga: Sandiaga Belum Putuskan soal Kehadirannya di Debat Capres Kedua

"Aman ya, lancar, ini bisa dilihat, cuma tersendat sedikit, terus lancar lagi," kata Gunawan, saat ditemui Kompas.com, di lokasi, Minggu.

Gunawan menambahkan, dengan lancarnya arus lalu lintas, maka dipastikan tidak akan ada rekayasa lalu lintas di ruas jalan sekitar Hotel Sultan.

"Kita pastikan tidak ada rekayasa lalu lintas. Ini aman, tiap persimpangan kita terjunkan lima personel untuk atur lalu lintas," ujar Gunawan.

Kendati demikian, Wakil Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP I Made Agus Prasatya mengatakan, pihaknya tetap mengimbau kepada pengendara yang hendak melintasi Hotel Sultan, agar memaklumi apabila arus lalu lintas sedikit tersendat.

"Diimbau kepada warga masyarakat yang hendak melintas Jalan Gatot Subroto, Hotel Sultan, ada kegiatan di situ, agar memaklumi apabila ada sedikit tersendat lalu lintas. Kita akan menjaga arus lalu lintas tetap terkendali lancar," tutur Agus.

Adapun sebanyak 2.981 personel gabungan Polri, TNI, dan pemerintah daerah diterjunkan untuk mengamankan pelaksanaan debat kedua calon presiden di Hotel Sultan.

614 personel di antaranya yakni Polisi Lalu lintas yang mengatur arus lalu lintas di sekitar Hotel Sultan.

Baca juga: Serunya Kelas Kecantikan Kompas.com dan Padusee di Hotel Sultan Jakarta

Diketahui, debat capres dan cawapres akan digelar sebanyak lima kali. Debat pertama telah dilaksanakan pada 17 Januari 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, dengan mengangkat tema hukum, HAM, korupsi, dan terorisme.

Debat kedua mengangkat tema energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam, dan lingkungan hidup.

Debat kedua akan disiarkan empat stasiun televisi yakni, RCTI, JTV, MNC TV, dan iNews TV, secara langsung dari Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu pada pukul 20.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com