KILAS DAERAH

Kilas Daerah Semarang

Jaga Persatuan, Wali Kota Hendi Bakal Gelar Semarang Bersholawat

Kompas.com - 20/03/2019, 07:00 WIB
Mikhael Gewati

Editor

KOMPAS.com - Sebagai salah satu upaya untuk terus menjaga persatuan dan ketenangan di Kota Semarang, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi atau yang akrab di sapa Hendi dalam waktu dekat kembali akan menggelar Semarang Bersholawat.

Ari Djoko Santoso selaku Kepala Bagian Kesra menyampaikan bahwa Semarang Bersholawat rencananya diselenggarakan guna memperingati HUT ke-472 Kota Semarang.

"Harapannya melalui kegiatan Semarang Bersholawat, Kota Semarang akan semakin kondusif, adem ayem. Sekaligus menjadi wujud rasa syukur atas penyelenggaraan Pemilu 2019," ujar Ari dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Selasa (19/3/2019).

Menurut rencana kegiatan tersebut akan menghadirkan ulama kondang, ‎Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf. Sebelumnya, Habib Syech telah berulang kali diundang Pemerintah Kota Semarang untuk bersholawat bersama di Kota Semarang.

Terakhir, pada peringatan HUT ke-471 Kota Semarang tahun 2017 lalu. Saat itu, ribuan warga dan syechermania tumpah ruah memadati Balai Kota Semarang.

Pada kesempatan tersebut, Habib Syech bahkan menerima penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Shalawat dan Nasionalisme Indonesia dari Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan Wali Kota Hendi yang tak lain juga adalah Syechermania.

Penghargaan tersebut diberikan karena perjuangan Habib Syech sukses membumikan shalawat baik di Indonesia dan luar negeri. Isi shalawat dan nasehat-nasehat berupa syi’iran yang dikumandangkan banyak mengajak cinta tanah air.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com