Tawaran Beasiswa S1 NUS Singapura, Tunjangan Hidup Capai Rp 60 Juta

KOMPAS.com - National University of Singapore (NUS) menjadi universitas terbaik ke-2 di Singapura setelah Nanyang Techonological University. Tidak main-main, NUS masih menempati universitas terbaik ke-11 dunia dalam rilis terbaru QS World University Rankings (WUR) 2020.

Melalui beasiswa ASEAN, NUS menawarkan beasiswa program S1 untuk mendukung siswa berprestasi dari negara-negara anggota ASEAN, termasuk siswa Indonesia. 

Cakupan beasiswa

1. Tunjangan Biaya kuliah

2. Tunjangan hidup tahunan SGD 5.800 (sekitar Rp 60 juta) 

Syarat umum peserta

1. Warga negara negara anggota ASEAN

2. Memiliki kualitas dan potensi kepemimpinan yang kuat

3. Aktif dan menonjol dalam co-kurikuler 

Baca juga: Beasiswa Kuliah S1 di Amerika Serikat, Raih Bebas Biaya Kuliah 4 Tahun

4. Memiliki prestasi akademik SMA luar biasa

5. Mendaftar dalam salah satu program gelar sarjana di NUS

Syarat/ketentuan khusus

1. Beasiswa hanya diberikan untuk masa kuliah umum sarjana di NUS (4 tahun) tidak termasuk Kedokteran Gigi, Hukum, Kedokteran dan Musik.

2. Meskipun tidak ada ikatan dengan ASEAN NUS, mahasiswa diharuskan mengambil Hibah Uang Kuliah MOE (Kementerian Pendidikan Singapura) untuk menerima beasiswa.

3. Pelajar internasional yang mengikuti MOE Tuition Grant akan terikat dengan ketentuan Tuition Grant, untuk bekerja di perusahaan yang terdaftar di Singapura selama 3 tahun segera setelah lulus.

4. Penerima beasiswa (sarjana) tidak boleh secara bersamaan memegang beasiswa lain tanpa persetujuan sebelumnya dari NUS.

5. Beasiswa akan dipantau dan diperbarui setiap semester dengan ketentuan mahasiswa mempertahankan IPK (CAP) minimal 3,5 (atau setara) dan berperilaku baik.

6. Mahasiswa akan diminta ambil bagian dalam program atau proyek layanan masyarakat yang dianggap sesuai dan/atau diarahkan oleh NUS.

7. NUS tidak menjamin atau menyediakan pekerjaan bagi para penerima beasiswa setelah lulus.

8. Bila penerima beasiswa memutuskan mundur dari NUS  sebelum masa beasiswa berakhir, NUS berhak meminta kembali pembayaran semua uang beasiswa yang telah disalurkan.

Tahapan pendaftaran

1. Tidak diperlukan aplikasi khusus beasiswa. Semua calon mahasiswa internasional NUS secara otomatis akan dipertimbangkan menerima beasiswa melalui aplikasi pendaftaran.

2. Calon penerima beasiswa akan dinilai berdasarkan kesesuaian mereka untuk memperoleh beasiswa, berdasarkan kekuatan aplikasi dan kinerja dalam wawancara seleksi beasiswa, jika terpilih.

3. Calon penerima beasiswa yang terpilih untuk wawancara seleksi akan diinformasikan melalui email, dan akan diminta untuk mengirimkan kelengkapan dokumen sebelum wawancara.

4. Wawancara seleksi akan dilakukan dari Januari hingga Juni 2020, dan kandidat terpilih akan diberitahu tentang hasil beasiswa pada pertengahan Juli 2020.

5. NUS berhak untuk tidak memberikan beasiswa apa pun jika tidak ada kandidat yang memiliki prestasi pantas. Keputusan komite seleksi bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.

Pendaftaran khusus pelajar Indonesia masih terbuka sampai 1 Januari 2020. 

Informasi lengkap beasiswa mahasiswa ASEAN dari NUS dapat dilihat melalui tautan Beasiswa ASEAN NUS.