Beasiswa S2 Tahun 2020 di Kampus Tertua dan Ternama Belanda, Ini syaratnya

Kompas.com - 27/12/2019, 09:10 WIB
Albertus Adit,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Kampus tertua dan ternama di Belanda, Leiden University menawarkan beasiswa S2 luar negeri bagi pelajar internasional (Non-EEA/Non-EFTA), termasuk Indonesia.

Leiden University adalah kampus didirikan tahun 1575 dan merupakan universitas tertua di Belanda. Pada tahun 2019, Leiden University berhasil menempati ranking 118 dari seluruh universitas di dunia berdasarkan penilaian QS World University Rankings.

Adapun program beasiswa luar negeri diberikan melalui program "Leiden University Excellence Scholarship programme" (LExS) ini memiliki durasi kuliah:

  • Program Master 1 tahun: maksimal 12 bulan
  • Program Master 2 tahun: maksimal 24 bulan

Baca juga: Beasiswa S2 dan Training di Belgia, Kuliah Gratis dan Tunjangan Hidup

Untuk perkuliahan program beasiswa S2 ini dimulai bulan September 2020 dengan batas waktu pendaftaran 1 Februari 2020 dan 1 Maret 2020 (untuk program studi LLM Advanced Studies programmes).

Bukan beasiswa penuh

Cakupan beasiswa S2 di Belanda ini bukan merupakan beasiswa penuh. Namun beasiswa yang diberikan berupa pengurangan biaya perkuliahan mulai dari € 10.000, € 15.000, hingga tanggungan biaya kuliah penuh (tanpa statutory tuition fee).

Jadi, peserta dapat mencari sumber pendanaan lain atau membiayai secara mandiri untuk memenuhi kebutuhan lain seperti biaya hidup, transportasi, dan lain-lain.

Sebagai informasi, peserta dapat menggabungkan Beasiswa LExS dengan jenis beasiswa parsial lainnya dari pihak luar kampus.

Fakultas yang ada di Leiden University, antara lain:

  • Archaeology
  • Humanities
  • Medicine/LUMC
  • Governance and Global Affairs
  • Law
  • Social and Behavioural Sciences
  • Science
  • Interfacultair Centrum voor Lerarenopleiding, Onderwijsontwikkeling en Nascholing (ICLON)
  • African Studies Centre
  • International Institute for Asian Studies

Baca juga: Kuliah S2 di Swedia, Beasiswa Ini Tawarkan Gratis Kuliah dan Tunjangan Hidup

Persyaratan

  • Warga negara Non-EEA/Non-EFTA (peserta dari Indonesia dapat mendaftar).
  • Mendaftar pada salah satu program Master di Leiden University untuk program yang dimulai pada bulan Februari 2020 atau September 2020.
  • Pastikan anda telah memenuhi persyaratan kemampuan bahasa dan persyaratan akademis pada program studi yang dituju di Leiden University.
  • Memiliki catatan akademis yang baik pada jenjang pendidikan sebelumnya serta relevan dengan program Master yang akan dipilih. Peserta termasuk dalam Top 10% lulusan terbaik pada jenjang pendidikan sebelumnya. Bukti peringkat/ranking tidak dibutuhkan, informasi tersebut hanya untuk menunjukkan tingkat daya saing.
  • Memegang paspor Non-EEA/Non-EFTA dan tidak menerima pinjaman atau hibah studi dari Belanda.
  • Beasiswa tidak berlaku bagi peserta yang telah meraih gelar Master di Leiden University sebelumnya.
  • Mahasiswa yang mendapatkan beasiswa LExS harus mematuhi dan mengkonfirmasi secara tertulis perjanjian mereka pada Syarat dan Ketentuan.

Berkas dokumen yang dibutuhkan

  • Salinan paspor resmi
  • Curriculum Vitae (CV) dalam bahasa Inggris
  • Bukti kemampuan bahasa Inggris (salinan sertifikat TOEFL/IELTS/CPE). Sertifikat bahasa bisa dilampirkan menyusul setelah dinyatakan diterima pada Leiden University.
  • Salinan resmi ijazah dan transkrip nilai S1. Apabila dokumen asli tidak menggunakan bahasa Inggris, silahkan gunakan jasa penerjemah tersumpah untuk menerjemahkan ijazah dan transkrip nilai anda ke dalam bahasa Inggris. Kemudian scan dokumen asli (ijazah & transkrip dalam bahasa Indonesia) beserta hasil terjemahan bahasa Inggrisnya. Bagi yang belum mendapatkan ijazah, bisa menginformasikan perkiraan tanggal kelulusan dan melampirkan semua transkrip nilai yang dimiliki.

Baca juga: Beasiswa Penuh S2/S3 Plus Tunjangan Rp 269 Juta di Oxford University

Berkas dokumen tidak wajib

  • Motivation Letter yang menjelaskan tentang, "why you want to follow the programme, why you want to do so at Leiden University, and what makes you think you’ll be a good candidate". Panjang motivation letter antara 700 s/d 1500 kata dan ditulis dalam bahasa Inggris.
  • Surat Rekomendasi

Seluruh dokumen di atas dapat anda scan untuk diupload pada formulir pendaftaran online.

Cara daftar

Permohonan Beasiswa S2 di Belanda diajukan bersama dengan pendaftaran ke Leiden University, sehingga peserta tidak perlu mengajukan pendaftaran terpisah. Berikut langkah-langkah pendaftaran yang harus dilakukan:

  • Mengisi Formulir Pendaftaran secara online pada link berikut: https://www.universiteitleiden.nl/en/education/admission-and-application
  • Upload (unggah) seluruh dokumen yang dibutuhkan di atas.
  • Saat mengisi formulir pendaftaran terutama di bagian beasiswa, sebutkan bahwa Anda ingin mendaftar LExS Scholarship. Lakukan hal serupa jika Anda mendaftar lebih dari satu program Master. Masih pada halaman yang sama, upload juga Letter of Motivation dengan panjang maksimal 500 kata berisi penjelasan mengapa Anda ingin dipertimbangkan dalam Program LExS Scholarship.
  • Submit pendaftaran online sebelum batas waktu pendaftaran.
  • Peserta nantinya akan diminta untuk membayar biaya pendaftaran online senilai € 100 (biaya pendaftaran universitas). Bagi peserta yang telah mendapatkan review letter dari Leiden Science Indonesia Office (LESIO) dan berminat untuk mendaftar MSc programme, tidak akan dikenakan biaya pendaftaran.

Para komite seleksi dari fakultas akan menilai pendaftaran yang diajukan oleh masing-masing peserta. Semua peserta akan mendapatkan pemberitahuan hasil seleksi beasiswa pada akhir April 2020 untuk perkuliahan bulan September 2020.

Jika ingin informasi lebih lanjut bisa buka laman ini, https://www.universiteitleiden.nl/en/scholarships/sea/leiden-university-excellence-scholarship-lexs.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau