Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Sekolah Kerja Bakti, 211 Sekolah Bisa Digunakan

Kompas.com - 06/01/2020, 12:18 WIB
Albertus Adit,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Bencana banjir di wilayah Jabodetabek awal Januari 2020 menyebabkan 211 dari 2.800 sekolah ikut terdampak banjir.

Hanya saja saat banjir surut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta langsung melakukan upaya pembersihan, termasuk warga sekolah terdampak.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan seluruh sekolah terdampak banjir sudah dapat digunakan pada hari pertama sekolah, Senin (6/1/2020).

Pihaknya juga berupaya menyiapkan bantuan berupa seragam dan alat tulis untuk sekolah.

"Semua siswa yang rumahnya, keluarganya terdampak banjir dan memerlukan pasokan, kami siapkan dari mulai pakaian alat tulis dan lain-lain," ucap Anies usai melakukan kegiatan kerja bakti di Kelurahan Makasar, Makasar, Jakarta Timur, Minggu (5/1/2020).

Baca juga: 211 Sekolah di Jakarta yang Terdampak Banjir Bisa Digunakan Besok

Usai terjadi bencana banjir, Pemprov DKI Jakarta telah menurunkan 120.000 petugas untuk menanggulangi banjir Jakarta.

Diketahui, hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek sejak 31 Desember 2019 malam hingga 1 Januari 2020 pagi menyebabkan banjir.

Dampaknya, ribuan orang harus mengungsi. Bahkan tercatat ada sebanyak 22.500 siswa turut menjadi korban banjir.

Seperti di akun resmi instagram Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, banyak foto-foto diunggah mengenai kegiatan kerja bakti yang dilakukan pihak sekolah.

Salah satunya di SMK Negeri 45 Jakarta, pasca bencana banjir, guru dan tenaga pendidik melakukan kerja bakti.

Adapula kerja bakti di SMAN 93 Jakarta, SMPN 211 Jakarta, SMPN 33 Jakarta, SMKN 49 Jakarta, dan SMP Negeri 124 Jakarta.

(Penulis: Rindi Nuris Velarosdela | Editor: Bayu Galih)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com