KOMPAS.com – Ada banyak jalan menuju ke Belanda bagi pencari beasiswa. Itulah semangat yang dihadirkan selama pameran pendidikan Holland Scholarship Day yang berlangsung di Erasmus Huis, Kedutaan Besar Belanda, Sabtu (18/1/2020).
Sebanyak 17 perwakilan dari Universitas Belada memberikan kesempatan bagi pelajar Indonesia mendapatkan beasiswa program S1 maupun S2. Sejumlah program beasiswa pun dipaparkan lengkap melalui berbagai seminar.
Orange Tulip Scholarship (OTS) menjadi salah satu cara melanjutkan studi ke Belanda agar mahasiswa tak banyak mengeluarkan biaya.
Baca juga: Yuk, Kuliah ke Belanda Lewat Jalur Beasiswa S1 dan S2
Berikut sejumlah hal seputar pendaftaran beasiswa Orange Tulip ke Belanda 2020 yang dirangkum Kompas.com dari Holland Scholarship Day.
Dalam satu tahun, terdapat 4 kali deadline untuk mendaftar ke OTS. Setiap tanggal 1 di bulan Februari, Maret, April dan Mei 2020 adalah batas pengumpulan aplikasi Orange Tulip Scholarship (OTS).
Jenis beasiswa yang diberikan OTS adalah program beasiswa parsial (tidak mendanai penuh) yang ditawarkan oleh institusi pendidikan tinggi (universitas) yang tertera dalam skema tahun akademik 2020-2021.
Secara umum, penerima beasiswa OTS akan mendapatkan potongan biaya studi mulai dari 30-100 persen atau hanya menawarkan tanggungan biaya hidup per bulan (tanpa potongan biaya studi).
Untuk bisa mendapatkan beasiswa OTS, kamu harus lebih dulu mendaftar ke universitas yang bekerja sama dengan OTS. Sebab, salah satu syarat mendaftar beasiswa, baik OTS maupun lainnya, pelamar harus lebih dahulu memiliki bukti tertulis dari universitas bahwa telah mendaftar.