Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbandingan Jumlah Siswa yang Lolos dan Gagal SNMPTN 6 Tahun Terakhir

Kompas.com - 08/04/2020, 10:06 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Pengumuman Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2020 akan dilangsungkan pada hari ini, Rabu (8/4/2020), pukul 13.00 WIB.

Jumlah siswa yang mengikuti SNMPTN 2020 berjumlah sekitar 500.000 siswa se-Indonesia. Namun, dari jumlah tersebut hanya sekitar 110.000 atau 22 persen siswa yang akan lolos SNMPTN dan selanjutnya melakukan proses penerimaan di PTN pilihan.

Bagi siswa yang belum lolos SNMPTN, tak perlu berlama-lama patah semangat. Selain kamu tak sendiri, ini merupakan perjalanan awal menuju Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 maupun seleksi mandiri universitas.

Melansir Rencanamu.id, setiap tahun, jumlah peserta yang lolos SNMPTN jumlahnya selalu lebih sedikit dari yang mendaftar SNMPTN.

Baca juga: Jelang Pengumuman SNMPTN 2020, Ini Pesan Ketua LTMPT untuk Para Siswa

Bahkan, juga terjadi penurunan jumlah pendaftar SNMPTN tahun 2018 dan 2019 sebanyak 107.608 siswa.

Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) menjelaskan penurunan jumlah pendaftar ini disebabkan karena adanya pengetatan jalur SNMPTN, sehingga diperoleh calon mahasiswa yang benar-benar berkualitas melalui jalur ini.

Pengetatan jalur SNMPTN ini disesuaikan dengan akreditasi sekolah. Sekolah berakreditasi A diperketat dari 50 persen menjadi 40 persen. Sekolah berakreditasi B diperketat dari 35 persen menjadi 25 persen dan sekolah berakreditasi C diperketat dari 15 persen menjadi 5 persen.

Berikut perbandingan siswa pendaftar dan lolos SNMPTN dalam 5 tahun terakhir, melansir Rencanamu.id.

Baca juga: Ini 12 Laman Mirror Pengumuman SNMPTN 2020, Catat Ya

SNMPTN 2014

  • Kuota minimal yang diterima 50 persen
  • Diikuti oleh 63 PTN
  • Jumlah pendaftar 777.536 orang
  • Jumlah diterima 125.406 orang

SNMPTN 2015

  • Kuota minimal yang diterima 50 persen
  • Diikuti oleh 63 PTN
  • Jumlah pendaftar 852.093 orang
  • Jumlah diterima 137.005 orang
  • Jumlah siswa penerima bidikmisi 31.908 orang

SNMPTN 2016

  • Kuota minimal yang diterima 40 persen
  • Diikuti oleh 78 PTN
  • Jumlah pendaftar 645.202 orang
  • Jumlah diterima 115.178 orang
  • Jumlah siswa penerima bidikmisi 24.506 orang

SNMPTN 2017

  • Kuota minimal yang diterima 30 persen
  • Diikuti oleh 85 PTN
  • Jumlah sekolah pengisi PDSS berjumlah 14.790
  • Jumlah pendaftar 517.166 orang
  • Jumlah diterima 101.906 orang
  • Jumlah siswa penerima bidikmisi 130.854 orang

Baca juga: Pengumuman SNMPTN 2020 Besok, Ini 5 Hal yang Perlu Dilakukan

SNMPTN 2018

  • Kuota minimal yang diterima 30 persen
  • Diikuti oleh 85 PTN
  • Jumlah sekolah pengisi PDSS berjumlah 18.588
  • Jumlah pendaftar 586.155 orang
  • Jumlah diterima 110.946 orang
  • Jumlah siswa penerima bidikmisi 144.450 orang

SNMPTN 2019

  • Kuota minimal yang diterima 20 persen
  • Diikuti oleh 85 PTN
  • Jumlah sekolah pengisi PDSS berjumlah 18.206
  • Jumlah pendaftar 478.608 orang
  • Jumlah diterima 92.331 orang
  • Jumlah siswa penerima bidikmisi 137.149 orang

 

Pengumuman SNMPTN 2020 di Harian KompasDOK. HARIAN KOMPAS Pengumuman SNMPTN 2020 di Harian Kompas
Secara khusus, Kompas.com juga memberikan link hasil pengumuman resmi SNMPTN 2020 melalui tautan: https://sbmptn.kompas.com/ serta akan diumumkan melalui Harian Kompas pada tanggal 9 April 2020.

Kompas.com menghadirkan liputan khusus "SBMPTN 2020" dengan konten berbagai informasi dan tips terkait SNMPTN, UTBK dan SBMPTN serta fitur Tes Minat Bakat dan Try Out gratis melalui tautan: https://sbmptn.kompas.com/

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com