Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

25 Jurusan UI Paling Diminati di SBMPTN dan Daya Tampungnya

Kompas.com - 17/04/2020, 10:15 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Bila kamu berencana memilih Universitas Indonesia (UI) pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 nanti, ada sejumlah prodi Sains dan Teknologi (Saintek) dan Sosiohumaniora (Soshum) yang paling diminati peserta SBMPTN 2019.

Ada sejumlah keuntungan bila memilih jurusan ramai peminat. Salah satunya akan membuat kamu dianggap sebagai lulusan yang memiliki kompetensi sekaligus berdaya saing tinggi.

Melansir Rencanamu.id, alasan lain mengapa jurusan ramai peminat perlu dipertimbangkan, karena ilmu yang ditawarkan oleh jurusan tersebut umumnya bersifat aplikatif dan memiliki prospek karier yang luas. Itulah mengapa, walau daya tampung yang tersedia tak terlalu banyak, sejumlah jurusan tetap jadi terfavorit.

Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) rencananya akan dilakukan pada 2 - 20 Juni 2020. Sedangkan pelaksanaan UTBK berlangsung pada 5 - 12 Juli 2020 dan pengumuman SBMPTN pada 25 Juli 2020.

Baca juga: Prospek Kerja Teknik Informatika, Jurusan Terketat di SNMPTN 2020

Artinya, ada waktu sekitar 3 (tiga) bulan untuk memutuskan jurusan mana yang akan kamu ambil sekaligus mempersiapkan diri untuk mengikuti ujian masuk.

Melansir data LTMPT, berikut sejumlah jurusan di UI yang ramai peminat di SBMPTN 2019:

Prodi Saintek

1. Pendidikan Dokter

Peminat 2019: 981
Daya tampung 2020: 54

2. Ilmu Komputer

Peminat 2019: 879
Daya tampung 2020: 45

Baca juga: 20 PTN Paling Diminati di SNMPTN 2020, Brawijaya Jadi Juara

3. Sistem Informasi

Peminat 2019: 849
Daya tampung 2020: 45

4. Ilmu Kesehatan Masyarakat

Peminat 2019: 618
Daya tampung 2020: 45

5. Farmasi

Peminat 2019: 574
Daya tampung 2020: 24

6. Pendidikan Dokter Gigi

Peminat 2019: 512
Daya tampung 2020: 36

7. Ilmu Keperawatan

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau