Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Iklan di Medsos Bisa Sesuai Keinginan? Ini Penjelasan Akademisi UII

Kompas.com - 08/12/2020, 15:27 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Pernahkah kamu menjumpai iklan di akun media sosial (medsos) kamu? Jika diperhatikan, iklan tersebut sesuai dengan apa yang sedang kamu cari.

Apakah iklan itu sesuai dengan barang yang sering kamu cari atau yang pernah kamu beli secara daring? Ternyata ini bukan suatu kebetulan, lho! Hal ini bisa dijelaskan secara ilmiah.

Apakah ini salah satu trik sulap? Ternyata bukan. Namun, semua ada penjelasannya. Hal ini sudah menjadi hal yang wajar seiring kemajuan teknologi digital.

Bagi siswa ataupun mahasiswa yang belum paham, simak penjelasan yang disampaikan oleh Dr Mukhammad Andri Setiawan selaku Dosen Informatika FTI Universitas Islam Indonesia (UII).

Baca juga: Alumni UII: Fresh Graduate Ingin Cari Kerja, Lakukan Hal Ini

Melansir akun Instagram UII, Senin (7/12/2020), berikut penjelasan Dr Andri Setiawan:

1. Re-targeting Ads

Konsep ini untuk memunculkan kembali iklan yang pernah kita cari di Google.

2. Umumnya media sosial akan membaca cookie

Cookie adalah sebuah data berukuran kecil yang disimpan dalam komputer pengguna saat pengguna melakukan penelusuran di internet.

3. Membaca informasi dari cookie

Media sosial akan membaca informasi dari cookie dan menjadikannya input untuk dimunculkan dalam bentuk iklan di media sosial.

4. Kenapa iklan semacam ini dilakukan?

Karena kemungkinan orang akan membeli produk dari re-targeting ads bisa naik dua kali lipat.

Tak hanya itu, media sosial juga memunculkan iklan berdasarkan interaksi yang kita lakukan.

1. Media sosial akan melacak seluruh aktivitas kita di media sosial, yaitu menyukai, berkomentar, unggah foto atau video, penggunaan tagar, penyebutan merek, dan lokasi geografis.

2. Pelacakan aktivitas membantu media sosial melakukan prediksi atas produk yang mungkin kita cari atau inginkan.

Baca juga: Alumni UII: Mahasiswa, Lakukan Langkah Ini Saat Kamu Usia 20 Tahun

Jadi, bagi siswa, mahasiswa, ataupun masyarakat yang sering melihat iklan di akun media sosialnya dan kebetulan adalah sesuatu yang sedang dicari, inilah penjelasannya.

Semua bukan karena kebetulan, tetapi karena kemajuan teknologi maka semua bisa terjadi. Jadi, sebaiknya generasi muda memanfaatkan dengan bijak dalam bermedia sosial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Hasil Ujian Mandiri UGM 2025 Diumumkan 19 Juli, Cek Biaya UKT dan IPI-nya
Hasil Ujian Mandiri UGM 2025 Diumumkan 19 Juli, Cek Biaya UKT dan IPI-nya
Edu
Tim Siswa Mentari Intercultural School Jakarta Sabet 2 Perak Ajang 'Japan Design, Idea and Invention Expo 2025'
Tim Siswa Mentari Intercultural School Jakarta Sabet 2 Perak Ajang "Japan Design, Idea and Invention Expo 2025"
Edu
Uang Saku Penerima Beasiswa LPDP Dinilai di Bawah Standar, Apa Kata LPDP?
Uang Saku Penerima Beasiswa LPDP Dinilai di Bawah Standar, Apa Kata LPDP?
Edu
Dedi Mulyadi: Tidak Boleh Ada Anak Jawa Barat yang Putus Sekolah
Dedi Mulyadi: Tidak Boleh Ada Anak Jawa Barat yang Putus Sekolah
Edu
Guru Honorer di Depok Dinonaktifkan, Diduga Lakukan Jual-Beli Kursi SPMB 2025
Guru Honorer di Depok Dinonaktifkan, Diduga Lakukan Jual-Beli Kursi SPMB 2025
Edu
Pemerintah Tetapkan 7 Juli Hari Pustakawan Indonesia, Apakah Jadi Libur Nasional?
Pemerintah Tetapkan 7 Juli Hari Pustakawan Indonesia, Apakah Jadi Libur Nasional?
Edu
Beasiswa DAAD Masih Buka, Kuliah S2-S3 ke Jerman Tanpa Batas Usia
Beasiswa DAAD Masih Buka, Kuliah S2-S3 ke Jerman Tanpa Batas Usia
Edu
Cek Jalur Mandiri UB 2025 yang Masih Buka, Sekian Biaya UKT dan IPI-nya
Cek Jalur Mandiri UB 2025 yang Masih Buka, Sekian Biaya UKT dan IPI-nya
Edu
Kuliah S1-S3 Gratis, Ini Jadwal dan Cara Daftar Beasiswa Unggulan 2025
Kuliah S1-S3 Gratis, Ini Jadwal dan Cara Daftar Beasiswa Unggulan 2025
Edu
Pameran Imersif 'The Redmiller Universe', dari Pendidikan Budaya hingga Pesan Nilai Kehidupan
Pameran Imersif "The Redmiller Universe", dari Pendidikan Budaya hingga Pesan Nilai Kehidupan
Edu
Belum Banyak yang Tahu, Ini Alasan 7 Juli Jadi Hari Pustakawan Indonesia
Belum Banyak yang Tahu, Ini Alasan 7 Juli Jadi Hari Pustakawan Indonesia
Edu
Cegah Penyakit Menular, Calon Siswa Sekolah Rakyat Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Cegah Penyakit Menular, Calon Siswa Sekolah Rakyat Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Edu
Hasil SPMB Kota Bandung 2025 Jenjang SD-SMP , Live di YouTube Hari Ini
Hasil SPMB Kota Bandung 2025 Jenjang SD-SMP , Live di YouTube Hari Ini
Edu
Satu Rombel 50 Siswa: Jalan Pintas Menyesatkan
Satu Rombel 50 Siswa: Jalan Pintas Menyesatkan
Edu
Studi MIT Ungkap ChatGPT Berpotensi Mengikis Kemampuan Berpikir Kritis
Studi MIT Ungkap ChatGPT Berpotensi Mengikis Kemampuan Berpikir Kritis
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau