Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Belajar dari Rumah di TVRI SD Kelas 1-6, Rabu 31 Maret 2021

Kompas.com - 31/03/2021, 08:49 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com – Untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) serta sebagai alternatif pembelajaran di masa pandemi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melanjutkan program Belajar dari Rumah (BDR) yang ditayangkan di Televisi Republik Indonesia (TVRI).

Program belajar di TVRI di tahun 2021 khusus ditujukan untuk jenjang pendidikan PAUD dan Sekolah Dasar (SD).

Tayangan tersebut akan dimulai dari bulan Januari hingga Maret 2021, Senin sampai Jumat, pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.

Pada jenjang PAUD, tayangan pembelajaran dimulai pukul 08.00 sampai 08.30 WIB. Sementara jenjang SD kelas 1 pukul 08.30-09.00 WIB, SD kelas 2 pukul 09.00-09.30 WIB, SD kelas 3 pukul 09.30-10.00 WIB, SD kelas 4 pukul 10.00-10.30 WIB, SD kelas 5 pukul 10.30-11.00 WIB, dan SD kelas 6 pukul 11.00-11.30 WIB.

Baca juga: Setelah Semua Guru Divaksin, Sekolah Wajib Tatap Muka Juli 2021

Tayangan untuk SD akan mengikuti modul pembelajaran sesuai kurikulum (darurat) dengan mengutamakan pemenuhan kompetensi literasi, numerasi, dan penguatan karakter.

Agar belajar dari rumah lewat TVRI menjadi lebih bermakna, berikut panduan untuk orangtua dalam mendamping anak SD untuk hari ini, Rabu 31 Maret 2021:

SD Kelas 1

Tayangan:

Pentingnya Layanan Tenaga Medis

Sinopsis:

Kiki sedang bermain sambil belajar bersama Rara. Rara berpura-pura menjadi guru, dan Kiki menjadi siswa. Kiki teringat dengan cerita berjudul “Ibu Guru Hebat” dan membacanya bersama Rara. Pada episode kali ini kita akan menggambar dan menulis profesi tenaga medis. Apa saja ya, profesinya? Dalam aspek numerasi, kita akan belajar pengurangan menggunakan uang logam dan memperkirakan jumlah bilangan tanpa menghitung.

Baca juga: BUMN Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, D3, S1-S2

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

  • Mengenali pentingnya layanan tenaga medis.
  • Membaca interaktif “Ibu Guru Hebat”
  • Menceritakan kembali isi cerita “Ibu Guru Hebat”.
  • Menggambar dan menulis profesi tenaga medis.
  • Melengkapi suku kata.

Numerasi

  • Memperkirakan jumlah bilangan tanpa menghitung.
  • Pengurangan uang logam.
  • Mencocokkan gambar dengan jawaban yang benar.

Penguatan Karakter

  • Religius, terlihat ketika berdoa sebelum belajar.
  • Rasa ingin tahu, terlihat dari seringnya mengajukan pertanyaan.
  • Ketelitian, terlihat saat menghitung jumlah perkiraan.
  • Rasa syukur, terlihat saat mengucapkan terima kasih kepada orang tua saat mendampingi belajar.

Baca juga: Indofood Buka Lowongan Kerja 2021 untuk Lulusan SMA, D3-S1

SD Kelas 2

Tayangan:

Polisi dan Petugas Kebersihan

Sinopsis:

Mama dan Andi mempelajari profesi layanan jasa yang lain, yaitu di bidang keamanan dan kebersihan. Mama membaca buku yang berjudul “Dokter Cilik”, lalu meminta Andi membaca lima kata (BALIMA) serta menemukan lima kosakata baru dari bacaan itu: Masuk, Sendiri, Selalu, Baik, Jangan. Selain itu, Mama meminta Andi berlatih membuat jawaban perkiraan tentang perkalian. Dalam proyek bermain peran untuk akhir minggu, Ulfa memakai pakaian putih, mengalungkan stetoskop, dan mengenakan sarung tangah karet. Berperan sebagai apakah Ulfa?

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi dan Numerasi

  • Siswa mampu menjawab pertanyaan pada pesan pagi.
  • Siswa mengenali pentingnya layanan tenaga keamanan dan kebersihan.
  • Siswa mampu membaca interaktif.
  • Siswa mampu membaca lima kata.
  • Siswa mampu membaca terbimbing, dan menceritakan kembali isi cerita pada membaca terbimbing.
  • Siswa mampu menentukan huruf vokal dan konsonan.
  • Siswa mampu menentukan barang apa saja yang dapat dibeli dengan sejumlah uang tertentu dan memberikan alasan mengenai jawaban yang diungkapkan.
  • Siswa mampu menyimak konsep penjumlahan uang logam setara dengan pecahan uang logam lain.
  • Siswa mampu bereksplorasi dengan mencocokkan kumpulan uang logam yang sesuai dengan harga obat yang tertera.
  • Siswa dapat berlatih mengerjakan latihan soal mengenai menentukan nilai uang logam yang setara dengan beberapa kumpulan uang logam lain.

Penguatan karakter

  • Beriman, bertakwa pada Tuhan YME dan berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, bergotong-royong, kreatif, dan berkebhinekaan global.

Baca juga: Lowongan Kerja Wings Group untuk Lulusan SMA/SMK, D3 dan S1-S2

SD Kelas 3

Tayangan:

Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Sinopsis:

Dodi kesal karena gurunya memberi tugas banyak sekali. Bunda mencoba memberi Dodi pengertian bahwa sudah tugas guru memberi tugas dan latihan pada muridnya. Kemudian, Bunda mengajak Dodi membaca buku “Ibu Guru Hebat”, yang mengisahkan sosok Ibu Een Sukaesih, guru yang mengalami kelumpuhan tetapi tetap bersemangat mengajar dari pembaringannya. Dodi pun mencoba untuk tidak mengeluh lagi soal gurunya. Kak Jo yang bertugas sebagai sukarelawan meminta Shinta dan Dodi membantunya menghitung uang amal yang hendak diberikan kepada korban bencana alam.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

  • Menyimak cerita “Ibu Guru Hebat” dan menjawab pertanyaannya.
  • Menemukan kosakata baru pada cerita dan definisinya.
  • Membuat kalimat sederhana dari kosakata baru.
  • Membaca lima kata.

Numerasi

  • Menyimak konsep penjumlahan uang kertas nominal besar setara dengan pecahan uang kertas lain.
  • Menyatakan nilai uang yang diketahui dengan beberapa kemungkinan yang terdiri atas uang logam dan uang kertas.

Penguatan Karakter

  • Berakhlak mulia, bernalar kritis, dan bertakwa kepada Tuhan YME.

SD Kelas 4

Tayangan:

Sang Pelopor Pancasila

Sinopsis:

Kak Marcel mengajak Vivi membaca buku biografi tentang salah satu pelopor Pancasila, yaitu Moh. Yamin. Ia mendapat gelar Meester in de Richten (Mr) setamat kuliah dari sekolah hukum. Vivi antusias sekali dengan kisah tentang lahirnya Pancasila, apalagi selepas mendengarkan lagu Garuda Pancasila. Kak Marcel juga menemani Vivi mempelajari kata konjungsi temporal sederajat serta mengenal diagram majemuk yang ditandai dengan dua atau lebih batang yang menjelaskan sebuah data.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

  • Teks biografi Mr. Moh. Yamin.
  • Teks surat.
  • Konjungsi temporal sederajat.

Numerasi

  • Diagram batang.
  • Diagram batang majemuk.

Penguatan Karakter

  • Mandiri.
  • Bernalar kritis.
  • Berakhlak mulia.
  • Mengenal dan menghargai budaya.

SD Kelas 5

Tayangan:

Sejarah Penjajahan di Indonesia

Sinopsis:

Penjajahan Indonesia diawali dari kedatangan bangsa Eropa untuk mendapatkan daerah baru penghasil rempah-rempah. Hubungan perdagangan itu kemudian berakhir dengan penguasaan wilayah dan penjajahan, begitu cerita Kak Yohana. Dari bacaan “Awal Kedatangan Penjajah di Indonesia”, Kak Yohana juga mengajarkan Markus tentang kalimat konjungsi temporal, atau kata penghubung yang berhubungan dengan waktu. Kak Yohana juga membantu Markus mengerjakan tugas membuat diagram batang dari data yang ia punya. Oya, proyek kreatif membuat “Biografi Pahlawan” tiba pada tahap membuat kerangka biografi tentang pahlawan yang telah dipilih.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

  • Membaca bacaan “Awal Kedatangan Penjajah di Indonesia”.
  • Kosakata baru: maritim, agratis, jajah, penjajah, penjajahan.
  • Kata konjungsi temporal.

Numerasi

  • Mengenal dan membuat diagram batang.

Penguatan Karakter

  • Semangat nasionalisme/kebangsaan.
  • Rasa cinta tanah air.
  • Semangat pantang menyerah.
  • Berkebhinekaan global.

SD Kelas 6

Tayangan:

Sejarah Indonesia dan Tokoh Nasional

Sinopsis:

Indah sedang menonton file biografi Soekarno. Abi (ayah) lalu bertanya apa yang akan disampaikan Indah jika bertemu Soekarno? Indah pun menuangkannya dalam sebuah surat pribadi untuk Soekarno. Abi menjelaskan cara menulis perjuangan Indonesia yang cukup panjang dengan konsep konjungsi temporal sederajat dan tidak sederajat. Indah pun menulis cerita dengan memperhatikan penulisan ejaan dan tanda baca, serta konjungsi yang baru dipelajari. Setelah itu Abi mengajak Indah mengerjakan soal matematika dari kesenian, dengan mengurutkan data tinggi badan penari, mencari median, membuat diagram batang, dan membaca diagram.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

  • Biografi Soekarno.
  • Menulis surat untuk Soekarno.
  • Menuliskan cerita dengan memperhatikan penulisan ejaan dan tanda baca yang baik dan benar.
  • Memahami tentang konjungsi/kata hubung temporal sederajat dan tidak sederajat.
  • Menyunting kalimat menggunakan konjungsi temporal tidak sederajat.
  • Numerasi

Mengurutkan data terendah dan tertinggi.

  • Memahami konsep Median.
  • Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan menghitung Median.
  • Memahami konsep Modus.
  • Menggambar diagram plot (noktah) dari sejumlah data untuk mengetahui modusnya.
  • Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan menghitung Modus

Penguatan Karakter

  • Berakhlak mulia dalam bernegara, yaitu melaksanakan hak dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia.
  • Bernalar kritis dan kreatif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com