Panduan Belajar dari Rumah di TV Edukasi SD Kelas 1-6, Senin 12 April 2021

KOMPAS.com – Guna mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) serta sebagai alternatif pembelajaran di masa pandemi, Kemendikbud akan melanjutkan program Belajar dari Rumah (BDR) yang ditayangkan di TV Edukasi mulai 1 April 2021

Selain TV Edukasi, untuk memperluas cakupan tayangan Program Belajar Dari Rumah (BDR), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyiapkan program BDR ditayangkan di Kanal YouTube Televisi Edukasi dan Kanal YouTube Rumah Belajar Kemdikbud untuk jenjang pendidikan PAUD dan Sekolah Dasar (SD).

Tayangan tersebut dimulai tanggal 1 April sampai 30 Juni 2021, Senin-Jumat pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.

Baca juga: BUMN Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, D3, S1-S2

Berikut tautan Youtube TV Edukasi:

kelas 1: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas1
kelas 2: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas2 
kelas 3: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas3 
kelas 4: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas4 
kelas 5: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas5 
kelas 6: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas6 

Kemendikbud mengajak para pendidik, dan peserta didik serta orang tua untuk memanfaatkan kanal atau alternatif pembelajaran yang telah disediakan tersebut. Tetap terapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, rajin mencuci tangan, dan memakai masker untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Untuk menyampaikan masukan dan saran mengenai program BDR, dapat mengisi survei di s.id/surveibdr, mengunjungi website http://ult.kemdikbud.go.id/, atau mengirim surat elektronik ke: pengaduan@kemdikbud.go.id.

Baca juga: Targetkan 17,9 Juta Siswa, Ini Cara Daftar KIP Sekolah SD-SMA 2021

Tayangan untuk SD akan mengikuti modul pembelajaran sesuai kurikulum (darurat) dengan mengutamakan pemenuhan kompetensi literasi, numerasi, dan penguatan karakter.

Agar belajar dari rumah lewat TV Edukasi menjadi lebih bermakna, berikut panduan untuk orangtua dalam mendamping anak SD untuk hari ini, Senin 12 April 2021:

SD Kelas 1

Tayangan:

Tempat Petani Bekerja

Sinopsis:

Satria akan membaca interaktif bersama Ibu dan mengajak teman-teman cara membaca dengan lancar, menjawab pertanyaan dengan benar, serta mengulang cerita “Bongie dan Jagung” dengan penuh percaya diri. Kemudian Satria mengajak teman-teman menggambar tempat petani bekerja, dan melengkapi kalimat dengan menuliskan hasil pertanian dengan benar. Tidak kalah menarik adalah ketika Satria mengajak teman-teman membuat susunan uang logam Rp100,00, Rp200,00, dan Rp500,00, lalu teman-teman diharapkan mampu membuat nilai uang Rp1.000,00, dengan benar.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Mengenali tempat petani bekerja.
• Membaca Interaktif cerita “Bongie dan Jagung”.
• Menulis kosakata baru.
• Menulis tematik.
• Membaca BALIMA

Numerasi

• Ayo Mengira.
• Belajar membuat nilai uang Rp1.000,00 dengan menggunakan uang bernilai Rp100,00, Rp200,00, Rp500,00.
• Membuat nilai uang sejumlah Rp10.000,00 hanya dengan menggunakan uang Rp1.000,00 dan Rp2.000,00.

Penguatan Karakter

• Religius, terlihat ketika berdoa sebelum belajar.
• Rasa ingin tahu, terlihat dari kebiasaan mengajukan pertanyaan.
• Ketelitian, terlihat saat menghitung jumlah perkiraan.
• Rasa syukur, terlihat saat mengucapkan terima kasih kepada orang tua saat mendampingi belajar.

Baca juga: Indofood Buka Lowongan Kerja 2021 untuk Lulusan SMA, D3-S1

SD Kelas 2

Tayangan:

Sawah, Ladang, dan Kebun

Sinopsis:

Ajeng bersama Ibu datang ke rumah Kakek di desa dan berjalanjalan di pinggir sawah. Ajeng, Adi dan Ibu lalu belajar tentang profesi petani secara umum, dan mengenali tempat petani bekerja. Untuk menjelaskan materi kali ini, mereka membaca cerita berjudul “Petani dan Hasil Pertaniannya”, lalu menjawab dan menulis dengan kosakata baru dari cerita tersebut. Setelah itu, mereka belajar menentukan benda apa saja yang dapat dibeli petani dengan uang Rp200.000,00, dengan menjumlahkan seluruh benda sesuai harga dan mengurangi tiap 1 benda, serta membuat tabel. Adi lalu mengajak membuat Proyek Akhir Minggu: membuat poster tahapan penanaman padi, sayuran, atau buah-buahan.

Muatan dan materi pembelajaran:

• Siswa mampu menjawab pertanyaan pada pesan pagi.
• Siswa mengenali tempat petani bekerja.
• Siswa mampu membaca interaktif.
• Siswa mampu membaca lima kata.
• Siswa mampu membaca terbimbing, dan menceritakan kembali isi cerita pada membaca terbimbing.
• Siswa mampu menyelesaikan soal cerita satu-langkah dengan menentukan banyak benda yang dibeli sesuai dengan uang yang ada, dengan beberapa kemungkinan pembelian.

Penguatan karakter

• Beriman, bertakwa pada Tuhan YME dan berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, bergotong-royong, kreatif, dan berkebhinekaan global.

Baca juga: Kemendikbud Harap Pemda Buat Aturan Wajib PAUD Sebelum SD

SD Kelas 3

Tayangan:

Cangkul, Cangkul yang Dalam

Sinopsis:

Kak Rara hadir menggantikan sepupunya, Kak Jo, yang sedang mengurus kuliah di Bandung. Kak Rara mengajak Shinta dan Dodi membaca buku “Keseharian Petani” untuk mengetahui beberapa jenis tanaman yang ditanam oleh petani. Seperti apa lahan yang digunakan oleh petani, dan kapan hasil pertanian bisa dipanen? Setelah itu Kak Rara membantu Dodi mengerjakan tugas matematika, menghitung jumlah alat pertanian yang bisa dibeli dengan sejumlah uang. Kak Rara juga mengajak Shinta dan Dodi mengingat kembali pelajaran yang sudah dipelajari hari ini. Mereka lalu saling berbalas pantun tentang petani.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Menyimak bacaan “Keseharian Petani”.
• Menjawab pertanyaan dengan tepat berdasarkan cerita.
• Membaca lima kata dengan lancar.

Numerasi

• Menyelesaikan soal cerita satu-langkah dengan menentukan banyak benda yang dibeli sesuai dengan uang yang ada, sehingga ada beberapa kemungkinan pembelian.

Penguatan Karakter

• Bertakwa kepada Tuhan YME.
• Bernalar kritis.
• Peduli.

SD Kelas 4

Tayangan:

Kekayaan Flora dan Fauna di Negeriku

Sinopsis:

Vivi bertanya mengapa ada hewan yang sulit dijumpai. Kak Marcel lalu menjelaskan mengenai fauna endemik melalui pembacaan buku “Aku, Orang Utan!”. Buku ini berisi tentang orangutan dan manfaat kelestarian hutan. Pada sesi kedua, Kak Marcel menunjukkan gambar tinggi pohon keruing dan meminta Vivi mengurutkan tinggi pohon keruing tersebut menggunakan konsep diagram batang. Vivi lalu diberi soal latihan mengenai diagram batang dari data yang dibuatnya. Penasaran kan ingin melihat keseruan mereka? Yuk, jangan lewatkan episode ini.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Orangutan dan perannya dalam ekosistem kita.
• Kosakata baru.
• Melengkapi kalimat rumpang.

Numerasi

• Mengurutkan tinggi pohon keruing.
• Diagram batang vertikal dan horizontal.
• Menyajikan diagram batang dari data yang disajikan.
• Membuktikan kesesuaian diagram batang.

Penguatan Karakter

• Bernalar kritis.
• Kreatif.

SD Kelas 5

Tayangan:

Ayo Kenali Fauna Indonesia

Sinopsis:

Kak Lisa mengajak kamu membaca “Laju Tutu Gerutu (Part 1)”, tentang Tutu si nimfa capung yang suka menggerutu. Padahal, kehadiran capung menjadi pertanda udara yang bersih. Dari bacaan itu, banyak sekali kosakata baru yang dipelajari, seperti Nimfa Capung, Berudu Katak, Limbah Sampah, dan Jentik Nyamuk. Kak Lisa lalu mengajak membuat jaring-jaring makanan sederhana. Kamu juga akan mengira jumlah ikan berdasarkan data berbentuk tabel, menyimak teks “Burung di Taman Nasional Matalawa” dan menjawab soal berdasarkan data pada tabel yang disajikan.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Membaca teks “Laju Tutu Gerutu (part 1)”.
• Membuat jaring-jaring makanan.
• Kosakata baru: nimfa capung, berudu katak, jentik nyamuk, dan limbah.
• Membuat kalimat sederhana.

Numerasi

• Membaca teks “Burung di Taman Nasional Matalawa”.
• Membaca data pada tabel.

Penguatan Karakter

• Bernalar kritis, berpikir kreatif, berempati pada lingkungan, mandiri serta berakhlak kepada alam dan negara.

SD Kelas 6

Tayangan:

Persebaran Hewan Indonesia

Sinopsis:

Eneng dan Dania baru saja pulang jalan-jalan dari wisata cagar alam di Pangandaran. Kakek Eneng menyambut mereka sambil mengurus kelapa muda yang akan dijual. Kakek menjelaskan tentang persebaran hewan Indonesia, dan berdiskusi tentang penyebab kepunahan hewan tertentu. Upaya apa yang harus dilakukan untuk mencegah kepunahan hewan tersebut? Dari Kakek, Dania dan Eneng bisa membedakan ciriciri hewan yang berasal dari Asiatis, Peralihan dan Australasia. Kemudian mereka menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan hewan dan tumbuhan yang terancam punah dengan menghitung ratarata/mean.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Hewan di kawasan Asiatis, Peralihan dan Australasia.
• Penyebab kepunahan hewan tertentu.
• Upaya kita mencegah kepunahan hewan tertentu.
• Kosakata baru.

Numerasi

• Menghitung rata-rata (mean) dengan cara membagi jumlah data dengan banyaknya data.
• Menghitung rata-rata berdasarkan data yang disajikan dalam tabel.
• Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan menghitung rata-rata/mean.

Penguatan Karakter

• Berkebhinekaan global.
• Berakhlak mulia.
• Bernalar kritis