Panduan Belajar dari Rumah di TV Edukasi SD Kelas 1-6, Senin 26 April 2021

KOMPAS.com – Guna mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) serta sebagai alternatif pembelajaran di masa pandemi, Kemendikbud akan melanjutkan program Belajar dari Rumah (BDR) yang ditayangkan di TV Edukasi mulai 1 April 2021

Selain TV Edukasi, untuk memperluas cakupan tayangan Program Belajar Dari Rumah (BDR), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyiapkan program BDR ditayangkan di Kanal YouTube Televisi Edukasi dan Kanal YouTube Rumah Belajar Kemdikbud untuk jenjang pendidikan PAUD dan Sekolah Dasar (SD).

Tayangan tersebut dimulai tanggal 1 April sampai 30 Juni 2021, Senin-Jumat pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.

Baca juga: Indofood Buka Lowongan Kerja 2021 untuk Lulusan SMA/SMK-S1

Berikut tautan Youtube TV Edukasi:
kelas 1: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas1 
kelas 2: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas2 
kelas 3: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas3 
kelas 4: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas4 
kelas 5: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas5 
kelas 6: http://ringkas.kemdikbud.go.id/BDRSDkelas6 

Kemendikbud mengajak para pendidik, dan peserta didik serta orang tua untuk memanfaatkan kanal atau alternatif pembelajaran yang telah disediakan tersebut. Tetap terapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, rajin mencuci tangan, dan memakai masker untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Untuk menyampaikan masukan dan saran mengenai program BDR, dapat mengisi survei di s.id/surveibdr, mengunjungi website http://ult.kemdikbud.go.id/, atau mengirim surat elektronik ke: pengaduan@kemdikbud.go.id.

Baca juga: BUMN Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, D3, S1-S2

Tayangan untuk SD akan mengikuti modul pembelajaran sesuai kurikulum (darurat) dengan mengutamakan pemenuhan kompetensi literasi, numerasi, dan penguatan karakter.

Agar belajar dari rumah lewat TV Edukasi menjadi lebih bermakna, berikut panduan untuk orangtua dalam mendamping anak SD untuk hari ini, Senin 26 April 2021:

SD Kelas 1

Tayangan:

Hari Raya Agama di Sekitar Kita

Sinopsis:

Lia, Raka, dan Bu Guru mempelajari tentang hari raya agama. Lia melihat tanggal 2 April dan 13-14 Mei, dan bertanya mengapa tanggal di kalender tersebut dimerahkan? Bu Guru lalu menceritakan tentang bulan puasa dan Hari Raya Lebaran. Lia menceritakan hari raya yang diperingatinya, yaitu Natal dan Paskah. Sementara Raka merayakan Nyepi dan hari raya agama Hindu lainnya. Kemudian, Ibu Guru membaca cerita berjudul “Keragaman Agama di Indonesia” dan meminta Lia menulis cerita yang menggunakan kosakata baru dari cerita tadi, yaitu Ibadah, Berbeda, Hari Raya, Damai. Selain itu, mereka juga mempelajari tentang fungsi kalende

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Mengenali hari raya agama yang kamu rayakan.
• Membaca interaktif “Teman Baru Epi”.
• Menceritakan kembali isi cerita “Teman Baru Epi”.
• Menggambar kolak pisang dan kembang api.
• Menulis sila kesatu dan menggambar simbolnya.

Numerasi

• Menuliskan tanggal hari ini dengan melihat kalender dan tanpa melihat kalender, lalu menentukan tanggal berapa kemarin dan besok.
• Konsep nama-nama bulan dalam satu tahun dengan konteks hari raya.
• Menentukan nama bulan setelah dan sebelum hari raya agama.

Penguatan Karakter

• Bertakwa kepada Tuhan YME,terlihat ketika berdoa sebelum belajar.
• Berkebhinekaan global.
• Bernalar kritis,terlihat saat mengajukan pertanyaan.
• Mandiri mengerjakan tugas yang diberikan.
• Teliti saat memperkirakan penjumlahan tanpa menghitung.
• Rasa syukur, terlihat ketika mengucapkan terima kasih kepada orang tua yang telah mendampingi saat belajar.

Baca juga: BUMN Bank BNI Buka Lowongan Kerja 2021 untuk Lulusan S1

SD Kelas 2

Tayangan:

Hari Raya Agama di Sekitar Kita

Sinopsis:

Lia, Raka, dan Bu Guru mempelajari tentang hari raya agama. Lia melihat tanggal 2 April dan 13-14 Mei, dan bertanya mengapa tanggal di kalender tersebut dimerahkan? Bu Guru lalu menceritakan tentang bulan puasa dan Hari Raya Lebaran. Lia menceritakan hari raya yang diperingatinya, yaitu Natal dan Paskah. Sementara Raka merayakan Nyepi dan hari raya agama Hindu lainnya. Kemudian, Ibu Guru membaca cerita berjudul “Keragaman Agama di Indonesia” dan meminta Lia menulis cerita yang menggunakan kosakata baru dari cerita tadi, yaitu Ibadah, Berbeda, Hari Raya, Damai. Selain itu, mereka juga mempelajari tentang fungsi kalender.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi dan Numerasi

• Siswa mampu menjawab pertanyaan pada pesan pagi.
• Siswa mengenali hari raya agama yang dirayakan agamanya.
• Siswa mampu membaca interaktif.
• Siswa mampu menulis tematik tentang sila kesatu Pancasila.
• Siswa mampu menggambar dan menulis makanan khas yang dibuat saat hari raya.
• Siswa mampu membaca lima kata.
• Siswa mampu membaca terbimbing, dan menceritakan kembali isi cerita pada membaca terbimbing.
• Siswa mampu menuliskan tanggal hari ini dengan melihat kalender, lalu menentukan tanggal berapa kemarin dan besok tanpa melihat kalender.
• Siswa mampu menjelaskan tentang konsep penanggalan Masehi yang berisi tanggal, hari dan bulan dengan konteks hari raya berbagai agama.
• Siswa mampu menuliskan tanggal satu minggu sebelum dan dua minggu setelah hari raya agama sebagai eksplorasi matematika.
• Siswa mampu mengerjakan latihan soal mengenai menuliskan tanggal dan bulan tertentu daritanggal yang diketahui.

Penguatan karakter

• Beriman, bertakwa pada Tuhan YME dan berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, bergotong-royong, kreatif, dan berkebhinekaan global.

Baca juga: Lowongan Kerja Bank BCA 2021 untuk Lulusan S1-S2 Fresh Graduate

SD Kelas 3

Tayangan:

Berbeda Tapi Satu

Sinopsis:

Kak Rara mengajak Shinta dan Dodi membahas tentang hari raya agama di Indonesia. Setelah membaca bacaan berjudul “Keragaman Agama di Indonesia”, Shinta dan Dodi jadi tahu ada banyak agama yang masing-masing memiliki hari raya agama. Mereka juga belajar tentang simbol dan makna dari sila pertama Pancasila: Ketuhanan Yang Maha Esa. Dalam segmen Es Tung Tung, Shinta dan Dodi mengajak penonton di rumah untuk memperkirakan tanggal pada esok lusa dan kemarin lusa. Mereka baru tahu, ternyata bisa menghitung jumlah hari dalam setiap bulan menggunakan kepalan tangan saja! Shinta dan Dodi juga menghitung jumlah hari atau bulan setelah tanggal tertentu.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Menyimak cerita “Keragaman Agama di Indonesia”.
• Menjawab pertanyaan dari cerita “Keragaman Agama di Indonesia” dengan tepat.
• Mengenal bunyi dan lambang sila pertama Pancasila.
• Membaca lima kata.

Numerasi

• Mempelajari penanggalan Masehi yang berisi tanggal, hari, bulan, dan tahun dengan konteks hari raya berbagai agama.

Penguatan Karakter

• Bertakwa kepada Tuhan YME.
• Bernalar kritis.
• Berakhlak mulia.

SD Kelas 4

Tayangan:

Sifat-sifat Cahaya Matahari

Sinopsis:

Hari ini, Sita belajar mengenai cahaya matahari. Untuk itu Kak Dara membuka tirai di ruang keluarga agar cahaya matahari masuk. Ia mengajak teman-teman melakukan percobaan mengamati cahaya matahari dan bayangan pohon, lalu menuliskan hasil percobaan tersebut. Agar Sita lebih paham, Kak Dara menerangkan kegunaan dasar serta sifat-sifat cahaya matahari. Pada Intuisi Bilangan, Kak Dara mengajarkan cara menempatkan titik pada jarak tertentu menggunakan contoh yang ada. Selain itu juga menjelaskan tentang konsep pembulatan ke atas dan ke bawah dari satuan terdekat. Teman-teman siap berlatih juga, kan?

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Sifat-sifat cahaya matahari.
• Pengamatan cahaya matahari.
• Susunan huruf.

Numerasi

• Penempatan titik pada jarak tertentu.
• Pembulatan ke atas satuan terdekat.
• Pembulatan ke bawah satuan terdekat.

Penguatan Karakter

• Bernalar kritis.
• Kreatif.
• Bergotong-royong.

SD Kelas 5

Tayangan:

Manfaat Matahari

Sinopsis:

Kak Kinan hadir membacakan cerita "Matahari, Bola Api Sumber Energi". Suhu permukaan Matahari mencapai 5.700 derajat Celcius, bandingkan dengan suhu siang hari di Indonesia yang sekitar 30 derajat Celcius. Namun jika tak ada Matahari, selamanya alam akan mengalami gelap, dingin, dan beku. Dari bacaan itu, kita jadi tahu kosakata baru: Matahari, Bumi, Planet, Satelit Planet, dan Asteroid. Kemudian, Kak Kinan mengajak teman-teman menemukan dan memasangkan nama planet dengan ukuran diameter planet yang tepat. Selain itu juga membuat tabel lapisan Matahari beserta suhunya dari lapisan terdalam hingga terluar. Untuk proyek kreatif, teman-teman diminta melengkapi daftar urutan tata surya.

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Membaca teks “Matahari, Bola Api Sumber Energi”.
• Kata Baruku: Matahari, Bumi, Planet, Satelit Planet, Asteroid.
• Merangkai kata acak.

Numerasi

• Membaca teks “Mengenal Matahari”.
• Menyajikan data lapisan Matahari.

Penguatan Karakter

• Bernalar kritis, berpikir kreatif, berempati pada lingkungan, mandiri, serta berakhlak mulia terhadap alam dan negara.

SD Kelas 6

Tayangan:

Matahari

Sinopsis:

Pada suatu hari yang cerah, sepulang Arya dan Ayah Salman dari pergi memancing, Ibu Emi memperhatikan kulit Arya dan Ayah Salman terbakar. Hal ini disebabkan karena Arya hanya memakai kaus lengan pendek dan tidak memakai krim tabir surya. Tentunya hal ini sering kali terjadi karena negara kita yang beriklim tropis dan kaya akan sinar matahari. Namun, apakah kalian mengetahui bagaimana pentingnya Matahari sebagai pusat tata surya? Mari kita simak pembahasan tentang Matahari pada episode kali ini, juga tentang bagaimana serunya Arya dan teman teman dalam mengidentifikasi informasi tentang Matahari!

Muatan dan materi pembelajaran:

Literasi

• Mengamati Matahari.
• Memahami peta berpikir untuk menyusun kerangka tulisan.
• Membuat karangan dengan memperhatikan ejaan, tanda baca dan kerangka karangan yang sudah dibuat.

Numerasi

• Menghitung jumlah data dari diagram batang.
• Mengklarifikasi data ke dalam kelas-kelas.
• Membuat diagram batang dari sekelompok data.
• Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan menghitung rata-rata.

Penguatan Karakter

• Berkebhinekaan global, berakhlak mulia, dan bernalar kritis.