Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Mahasiswa Berprestasi Nasional 2021, Ini Sosok R Imam Nuryaman

Kompas.com - 11/09/2021, 13:53 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com – R Imam Nuryaman, Mahasiswa IPB University dari Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat berhasil terpilih menjadi Juara 2 Mahasiswa Berprestasi tingkat Nasional kategori Sarjana.

Penetapan mahasiswa berprestasi dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Kamis (9/9/2021) malam.

Melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menggelar Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2021 guna mewujudkan sumber daya manusia yang memiliki keunggulan seimbang antara kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.

Baca juga: 6 Mahasiswa Terbaik di Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Nasional 2021

Sebanyak 646 perwakilan mahasiswa terbaik Indonesia berlaga secara daring pada 7-9 September 2021 untuk meraih predikat "Mahasiswa Berprestasi Tingkat Nasional".

Pada Pilmapres 2021, dipilih mahasiswa berprestasi jenjang sarjana dan mahasiswa berprestasi jenjang diploma. Dewan juri pada Pilmapres 2021 ini berasal dari praktisi dan para akademisi pada berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Sebagai pemuda yang dinobatkan menjadi mahasiswa berprestasi nasional, Imam memiliki segudang prestasi.

Perjalanan panjang Imam dalam meraih prestasi diawali dengan masuk IPB University melalui jalur Ketua OSIS tahun 2018 lalu.

Dalam perjalanannya mengukir prestasi, Imam telah berhasil meraih Honorable Mention Awards di Geneva International Model United Nations (GIMUN) 2021.

GIMUN yang dilaksanakan oleh University of Geneva dan Economic and Social Council of the United Nations based in Geneva ini diikuti lebih dari 150 delegasi dari berbagai negara dunia.

Tidak berhenti di situ, mahasiswa IPB University asal Tasikmalaya itu juga berhasil menyabet Best Delegated dalam Urios-Utrecht Model United Nations 2021.

Baca juga: Mahasiswa D3-S2, Ada Beasiswa Bantuan Biaya Kuliah dan Tugas Akhir

Imam berhasil mengalahkan 80 delegasi dalam acara yang diadakan oleh Study Association for International and European Law dan Utrecht University.

Bahkan, delegasi yang berhasil disingkirkan oleh Imam sedang menempuh pendidikan S2 di Eropa, seperti Cambridge of Sustainability Leadership dan Global Sustainability Science di Utrecht University.

“Bagi saya, berprestasi merupakan wujud syukur terbaik atas potensi yang diberikan Tuhan. Dengan berprestasi juga, saya belajar untuk menjadi pemimpin yang memberi inspirasi dan menunjukkan attitude terbaik saya,” ujar Imam, seperti dirangkum dari laman IPB University, Sabtu (9/11/2021).

Selain berprestasi, Imam juga dikenal sebagai seorang organisator dan punya talenta kepemimpinan.

Ia aktif di berbagai organisasi kemahasiswaan seperti Wakil Presiden IPB Debating Community, Presiden Kembang Desa Foundation, Koordinator Pusat Lingkar Muda Priangan Timur dan Project Director IAAS Asia Pacific.

Baca juga: Kampus Terbaik di Indonesia, Malaysia, Singapura Versi THE WUR 2022

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim turut mengapresiasi prestasi para peserta maupun finalis mahasiswa berprestasi nasional.

Ia juga mengajak para mahasiswa untuk kembali memaknai arti dari mahasiswa berprestasi.

“Para mahasiswa berprestasi merupakan mahasiswa yang telah memiliki banyak sekali capaian baik akademik maupun non-akademik, tetapi ada satu hal yang tidak kalah penting dari semua capaian pribadi tersebut yakni kontribusi untuk sesama,” ujar Nadiem.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com