"Ini merupakan satu potensi cukup langka. Seni memang jarang atau bukan sesuatu yang bisa dikuasai banyak orang. Keponakan saya bisa dipilih Tuhan memiliki potensi seni yang sangat jarang," ungkap Armand.
Arman berharap, dengan potensi yang dimiliki Adin bisa berkontribusi memajukan ekonomi kreatif di Indonesia.
Dalam workshop tersebut, Ratu Adina mengajak para peserta melukis dengan media kaca. Bahan-bahan yang digunakan antara lain:
Baca juga: Peneliti UGM Bagikan Tips Berkendara Aman di Jalan Tol
"Sebelum mulai melukis, pastikan kaca dalam kondisi bersih. Kaca bisa dibersihkan menggunakan minyak kayu putih," kata Adina dihadapan para peserta.
Adina menerangkan, dalam proses melukis dengan media kaca, pewarnaan tidak bisa dilakukan dua kali. Jika salah dalam proses pewarnaan, lanjut Adina, bisa dihapus saat cat dalam kondisi basah maupun kering.
"Menghapus bisa saat basah atau saat kering. Bisa dihapus pakai kain lap atau cutton bud. Saat kering, bisa pakai cutter, dengan cara dikerik," beber Adina.
Baca juga: UM Surabaya Masuk Top 10 Universitas Terbaik Se-Surabaya Versi UniRank
Adina juga memberi tips saat melukis dengan media kaca, harus mewarnai bagian detailnya terlebih dahulu. Baru kemudian background yang melatarbelakangi suatu pola bisa diwarnai.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.